Dari hasil survei ini Hasan menyebutkan mampu membentuk opini kepada masyarakat terkait pilihan sosok calon pemimpin Jawa Timur. Mengingat 61,6 persen masyarakat sudah mantap menentukan pilihan calon gubernur-wakil gubernur.
“Angka 61 persen relatif sudah tinggi untuk menentukan pilihan,” pungkasnya.