Suara.com - Aksi kawanan bandit yang mengincar uang nasabah bank melalui gerai anjungan tunai mandiri (ATM), terjadi di Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan.
Kali ini korbannya adalah Frangky (29), anggota Polri yang tinggal di Jalan Odong-Odong, Kelurahan Air Lintang, Kecamatan Muaraenim.
Ia kehilangan uang Rp 40 juta dalam rekening, karena dikuras oleh kawanan bandit.
Kejadian ini berawal saat Frangky mengambil uang melalui ATM dekat Rumah Makan Saung Eva, Desa Kepur.
Baca Juga: Manajemen Madura United Tuntut Gonzales Rp 10,6 Miliar
Saat hendak mengambil uang itu, kartu ATM milik korban tersangkut dalam mesin. Akhirnya, ia pergi meninggalkan kartunya di dalam mesin untuk mencari pertolongan.
Ketika kembali ke gerai itu untuk mengambil kartu, Frangky kaget karena isi tabungannya sudah terkuras.
Kasat Reskrim Polres Muaraenim Ajun Komisaris Willian Harbensyah mengatakan, berdasarkan penyelidikan dan bukti transaksi, pihaknya mendapatkan dua nama pelaku, yakni Arison dan Karim.
Kemudian, pihaknya mendapatkan informasi dan berhasil menangkap Arison (28), di Kotabumi, Lampung Utara. Sedangkan Karim masih dalam pengejaran.
"Pelaku Arison ini mencoba melakukan perlawanan dan berusaha mengambil senjata tajam, sehingga kami harus memberikan tembakan tegas terukur di kaki pelaku," katanya.
Baca Juga: Crutchlow Raih Pole Position MotoGP Spanyol dan Catat Rekor
Berdasarkan keterangan Arison, modus yang digunakannya yakni mengganjal mesin ATM memakai tusuk gigi, sehingga kartu milik korban tersangkut di mesinnya.