Masuk Bursa Cawapres, AHY Masih Ogah Berspekulasi Soal Pencalonan

Yazir Farouk Suara.Com
Jum'at, 04 Mei 2018 | 06:46 WIB
Masuk Bursa Cawapres, AHY Masih Ogah Berspekulasi Soal Pencalonan
Ketua Kogasma Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono di Surabaya. (suara.com/Achmad Ali)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak ingin berspekulasi terlalu jauh soal pencalonan pasangan presiden-wakil presiden di Pilpres 2019.

"Saya tidak tahu, hanya Allah SWT dan sejarah yang dapat menentukan AHY harus kembali masuk dalam sebuah kompetisi politik atau tidak," kata AHY di Baubau, Jumat (4/5/2018) seperti dikutip Antara.

AHY mengatakan, kunjungan atau lawatannya ke berbagai daerah di Nusantara karena ingin memotret secara langsung permasalahan dan aspirasi rakyat yang diketahui begitu banyak menghadapi persoalan kompleks.

"Dalam enam bulan terakhir ini saya mengunjungi 21 provinsi dan ratusan kabupaten/kota karena saya ingin menyalami. Bagi saya itu adalah proses yang harus saya lakukan dalam rangka mempersiapkan diri," ujar AHY yang namanya masuk dalam bursa cawapres 2019.

Baca Juga: Dua Bulan Menepi, Neymar Kembali ke Paris Pekan Ini

Lebih lanjut kata AHY, dirinya ingin terus mempersiapkan diri guna berkontribusi dan mempunyai peran yang lebih besar kepada masyarakat, bangsa dan negara.

Tapi, menurut dia, kontribusi dan peran itu tak harus diartikan menjadi jabatan politik tertentu.

"Saya ingin berperan tapi kalau rakyat tentunya memiliki harapan dan ekspektasi kita dengarkan, tetapi tentunya kita juga harus paham dengan realitas politik," katanya.

Suami dari Annisa Pohan itu mengatakan, dalam konteks pilpres 2019 ada parliamentary threshold sebesar 20 persen yang harus dipenuhi dalam mengusung calon presiden.

"Artinya tidak ada satu parpol pun di Indonesia yang memiliki tiket 20 persen untuk bisa mengusung secara langsung kader-kader terbaiknya sebagai capres dan cawapres," ujarnya.

Baca Juga: Semak-semak Kantor Gubernur Dijadikan Tempat Pencabulan

Karenanya, AHY melanjutkan, koalisi merupakan keniscayaan atau keharusan yang perlu dibangun berdasarkan visi misi dan platform yang benar-benar ditujukan untuk rakyat.

"Kami Partai Demokrat tentunya ingin berkomunikasi dan membuka dialog dengan parpol lainnya agar terbangun koalisi yang benar-benar berdasarkan rasa saling percaya, saling menghormati, menghargai dan memiliki kesamaan visi," ujarnya.

AHY berada di Baubau untuk menghadiri kampanye pasangan calon Gubernur-Cawagub Sulawesi Tenggara Rusda Mahmud-LM Sjafei Kahar.

AHY juga dijadwalkan memberi kuliah umum di kampus IAIN Kendari dan temu kader se-Sultra.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI