Diam-diam, AHY Susun Strategi Pilpres 2019 Berdasar Survei

Jum'at, 04 Mei 2018 | 01:00 WIB
Diam-diam, AHY Susun Strategi Pilpres 2019 Berdasar Survei
Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) pemenangan Pilkada 2018 dan Pilpres 2019 Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (suara.com/Sugianto)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin melihat hasil dari berbagai lembaga survei tidak akan menggoyahkan langkah Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) terkait Pemilihan Presiden 2019 mendatang. Amir menilai AHY tidak emosional dalam melihat hasil beberapa survei.

Amir menjelaskan AHY adalah sosok yang mampu mengukur dirinya. Hasil dari beberapa survei malah dijadikan AHY sebagai pegangan untuk menyusun kajian serta timelinenya sendiri.

"AHY itu orang yang tahu betul mengukur dirinya. Dia punya kajiannya sendiri dan timeline sendiri. Dia tidak secara emosional tidak mudah dipengaruhi oleh survei-survei. Itu menjadi pegangan dia dalam menyusun kajian dan masa depannya," kata Amir di kantor Indikator Politik Indonesia, Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (3/5/2018).

Amir pun menegaskan tingginya angka survei yang ditujukan kepada AHY tidak membuat AHY menjadi terlalu berambisi.

"Dia jadikan masukan dalam kajiannya," tegasnya.

Untuk diketahui, dari hasil survei yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia, nama AHY dianggap paling cocok untuk menjadi cawapres Jokowi pada Pilpres 2019 nanti. AHY bertengger di posisi pertama dengan presentase 16,3 persen dari 18 nama lainnya.

Nama lain yang muncul di bawah AHY di antaranya adalah Anies Baswedan dengan 13 persen, Gatot Nurmantyo 7 persen, serta Sri Mulyani 6,1 persen.

Survei tersebut dilakukan secara nasional dengan populasi 1200 responden yang diambil dari seluruh provinsi di Indonesia. Survei tersebut diklaim memiliki kesalahan 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Baca Juga: Agus Harimurti Yudhoyono Temui Ahok di Penjara

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI