Suara.com - Presiden Joko Widodo melantik 9 anggota Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) periode 2018 - 2023 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu (2/5/2018). Selain itu juga melantik Duta Besar RI untuk Afrika Selatan.
Pelantikan ini berlangsung pukul 14.48 WIB, bersamaan dengan pelantikan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Republik Afrika Selatan mencakup kerajaan Botswana dan Kerajaan Swaziland berkedudukan di Pretoria, Salman Al Farisi.
Sembilan Anggota KPPU masa bakti 2018-2023 yang dilantik adalah Afif Hasbullah, Chandra Setiawan, Dinni Melanie, Guntur Syahputra Saragih, Harry Agustanto, Kodrat Wibowo, Kurnia Toha, Ukay Karyadi, Yudi Hidayat.
Pengangkatan Salman berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 76/P Tahun 2018 tentang pengangkatan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia, ditetapkan 25 April 2017.
Baca Juga: KSPI Minta 3 Menteri ke Jokowi Tak Dikasih, Jadi Dukung Prabowo
Sementara, pelantikan anggota KPPU sesuai dengan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 81/P Tahun 2018 tentang Pemberhentian Dengan Hormat dan Pengangkatan Keangggotaan Komisi Pengawas Persaingan Usaha, ditetapkan di Jakarta pada 27 April 2018.
Kemudian acara dilanjutkan dengan pembacaan sumpah jabatan. Kepala Negara memimpin pengambilan sumpah dan diikuti oleh Salman.
"Demi darmabakti saya pada bangsa dan negara, bahwa saya dalam menjalankan tugas dan jabatan akan menjunjung tinggi etika jabatan, bekerja dengan sebaik-sebaiknya dengan penuh rasa tanggung jawab. Bahwa saya akan melakukan dengan setia segala perintah dan petunjuk-petunjuk yang diberikan pemerintah pusat dan saya akan memenuhi dengan setia segala kewajiban yang ditangguhkan pada saya oleh jabatan duta besar luar biasa dan berkuasa penuh," ucap Jokowi diikuti Salman.
Selanjutnya Jokowi juga memandu pembacaan sumpah anggota KPPU. Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara.
Baca Juga: Presiden Jokowi Berharap Milenial Bisa Masuk ke Industri Migas