Suara.com - Presiden Joko Widodo meminta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mengganti bus angkutan kota yang ada dengan bus listrik.
Permintaaan ini disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam acara pembukaan The 42nd Indonesia Petroleum Association (IPA) Convention and Exhibition, di Plenary Hall, Jakarta Convention Center, Jakarta, Rabu (2/5/2017).
"Mestinya dimulai dari Jakarta dulu. Wakil Gubernur (Sandiaga Uno) di sini hadir, ganti busnya jadi bus listrik, supaya nggak kalah," ujar Jokowi.
Jokowi menyampaikan, berdasarkan artikel yang dibaca, ia mengetahui kalau perkembangan bus listrik dan mobil listrik di Cina sudah menjadi fenomena yang mulai meluas di berbagai negara.
"Artikel ini mengatakan di kota-kota Cina salah satunya Shenzhen tahun 2017 dari 16.300 bus kota dan bus angkutan publiknya telah beralih ke bus listrik," kata Jokowi.
"Dan menurut artikel ini Cina sudah mengganti 100 ribu bus kota dan angkutan publik setiap tahunya," tutur Jokowi menambahkan.
Meski begitu, Jokowi menyerahkan sepenuhnya pada Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga.
Ia hanya berharap ibu kota Indonesia tidak ketinggalan dengan kota-kota besar di dunia yang sudah mulai mengganti bus angkutan umumnya dengan bus listik.
"Fenomena bus ini sudah mulai menjalar di seluruh kota-kota lain di seluruh dunia, London, Paris, Los Angeles, dan sebentar lagi nanti Jakarta. Tapi terserah Pak Gubernur dan Pak Wagub," kata mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut.