Persekusi Massa #2019GantiPresiden, Ini Seruan PDI Perjuangan

Selasa, 01 Mei 2018 | 11:26 WIB
Persekusi Massa #2019GantiPresiden, Ini Seruan PDI Perjuangan
Warga yang menggunakan kaus "Dia Sibuk Kerja" bertemu dengan warga yang menggunakan kaus "2019 Ganti Presiden" bertemu dengan ketika berlangsungnya Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Minggu (29/4). Aksi tersebut sempat dihiasi bentrokan kecil antar dua kubu. [suara.com/Kurniawan Mas'ud]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Bidang Kesehatan, Perempuan dan Anak DPP PDI Perjuangan, Sri Rahayu mengecam adanya intimidasi yang diduga dilakukan kelompok #2019GantiPresiden terhadap seorang ibu dan anaknya di area Hari Bebas Kendaraan atau car free day (CFD), Jakarta Pusat, Minggu (29/4/2018) kemarin. PDIP menyayangkan kejadian itu.

"Dengan alasan apa pun tidak bisa dibenarkan melakukan pelecehan dan tindakan intimidatif satu kelompok masyarakat ke kelompok lainnya," kata Sri di Jakarta, Selasa (1/5/2018).

Terhadap kejadian intimidatif dan pelecehan seorang Ibu dan anaknya yang video rekamannya viral di sosial media, kata dia, memberi perhatian serius betapa kelompok masyarakat tersebut tidak menghargai figur perempuan yang seorang Ibu apalagi hal tersebut dilakukan di depan anaknya di ruang publik.

"Tindakan pelecehan dan intimidasi ini termasuk tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak," ujarnya.

Baca Juga: Ahmad Dhani Larang 3 Jagoannya Ikut Gerakan #2019GantiPresiden

Oleh karena itu, dirinya meminta aparat kepolisian mengusut tuntas pelaku dan memproses secara hukum degan mempertimbangkan rasa keadilan korban.

Selanjutnya, ke depan meminta pihak kepolisian melakukan tindakan antisipatif, guna melindungi segenap warga DKI Jakarta tanpa terkecuali, khususnya kebebasan berpendapat di ruang publik.

Sri juga mengajak kepada segenap lapisan masyarakat Indonesia untuk saling menghargai termasuk menghargai perbedaan pilihan politik, karena itu adalah hak setiap warga negara Indonesia agar demokrasi di Indonesia tumbuh dan berkembang dalam iklim yang sehat.

"Di tahun politik ini, kami mengajak semua pihak berpolitik dengan sehat dan menyenangkan tanpa harus melecehkan atau mengintimidasi lawan politik," ucapnya. (Antara)

Baca Juga: Takut Ini, Dhani Sengaja Jarang Pakai Kaus #2019GantiPresiden

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI