Jalan Kaki Surabaya - Jakarta, 2 Polisi Sungkem di Kaki Soepardi

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 27 April 2018 | 18:41 WIB
Jalan Kaki Surabaya - Jakarta, 2 Polisi Sungkem di Kaki Soepardi
Dua polisi melakukan sungkem terhadap Soepardi yang berjalan kaki Surabaya-Jakarta saat sampai di Demak, Jateng, Kamis (26/4/2018). [Semarangpos]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Purnawirawan polisi bernama Soepardi yang berjalan kaki dari Surabaya, Jawa Timur menuju DKI Jakarta untuk menyemangati polisi aktif, telah tiba di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Kamis (27/4/2018).

Terselip kisah unik saat Soepardi melintasi wilayah Demak. Ia bertemu dua orang polisi, yaitu Bripka Sakdullah dan Aipda Supar.

Humas Polres Demak melalui akun Instagram @polresdemak yang dikutip Semarangpos—jaringan Suara.com, dua orang polisi itu langsung sungkem kepada Soepardi setelah mengetahui jati  dirinya.

Bripka Sakdullah dan Aipda Supar memang telah menungggu kedatangan Soepardi yang membawa kisah uniknya itu.

Baca Juga: Ini Sebab Novel Baswedan Tak Bisa Penuhi Panggilan Polisi

Kedua polisi yang bertugas di Demak itu mengakui sungkem untuk menunjukkan rasa hormat terhadap Soepardi selaku senior.

Soepardi yang mencuatkan kisah unik melalui aksi jalan kaki itu, merupakan purnawirawan polisi dengan pangkat terakhir sebagai aiptu.

Sakdullah menjelaskan, tujuan Soepardi berjalan kaki dari Surabaya menuju Jakarta adalah hanya untuk memberikan semangat kepada polisi lain agar tetap bertugas dan tak mudah merasa lelah.

"Serta tujuan Bapak Soepardi melaksanakan jalan kaki dari Surabaya ke Jakarta adalah mengetes fisik dan memberi contoh bagi para purnawirawan Polri dan Polri yang masih aktif agar selalu menjaga kesehatan," ungkap Sakdullah.

Purnawiran polisi yang tinggal di Jalan Simo Pomahan Baru Barat, Kelurahan Simo Mulyobaru, Kecamatan Sukomanunggal, Kota Surabaya,  itu telah melakukan perjalanan dari Mapolda Jatim sejak Selasa (17/4).

Baca Juga: Setya Novanto dan Istrinya Merasa Diperlakukan Tidak Adil

Keberangkatannya menuju Jakarta yang kemudian menjadi kisah unik itu dilepas langsung oleh Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI