Suara.com - Ketua Dewan Kehormatan Partai Amanat Nasional Amien Rais membuat lelucon tentang semboyan Nawacita milik Presiden pertama RI Soekarno, yang dipakai oleh Presiden Joko Widodo.
Menurut Amien, Nawacita Bung Karno justru menjadi “Nawasengsara” pada era kekinian. Sebab janji Nawacita Jokowi tidak ada yang terealisasi.
Terkait pernyataan Amien tersebut, Kepala Staf Presiden Moeldoko enggan menanggapi. Ia tak mengerti maksud pernyataan Amien.
“Saya tidak mengerti apa yang dimaksud Pak Amien Rais,” kata Moeldoko di gedung Bina Graha, komoleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (27/4/2018).
Baca Juga: Ini Cara Susi Tingkatkan Produksi Kakap Putih
Terkait komentar dan pernyataan pernyataan miring itu, Moeldoko mempertimbangkan akan mengundang Amien untuk berbicara.
“Iya nanti kami lihat,” ujar dia.
Sebelumnya, Kamis (26/4) di Gedung DPR RI, Amien menyatakan banyak janji Jokowi yang tidak terealisasi. Maka dari itu, partainya akan pindah haluan di Pilpres 2019 mendukung Prabowo Subianto.
"Banyak sekali janjinya tidak ada yang terealisasi. Nawacita jadi Nawasengsara," ujar Amien.
Menurutnya salah satu kegagalan Jokowi terlihat dari banyaknya tenaga kerja asing masuk Indonesia. Selain itu, Jokowi juga gagal mewujudkan janjinya memperkuat nilai tukar Rupiah terhadap Dolar AS menjadi Rp10 ribu per USD1.
Baca Juga: Ibunda Rendra Si Penghina Nabi Muhammad Terserang stroke
Maka dari itu, dia meminta Jokowi menerima semua kesalahan itu dan rela untuk tidak lagi menjadi presiden untuk periode selanjutnya.