Menteri Agama Klaim Penyelenggaraan Haji 2018 Tak Ada Masalah

Kamis, 26 April 2018 | 17:39 WIB
Menteri Agama Klaim Penyelenggaraan Haji 2018 Tak Ada Masalah
Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin di Jakarta, Jumat (26/8/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengklaim, persiapan penyelenggaraan ibadah haji di Madinah dan Makkah tahun 2018 sudah sesuai harapan dan mendekati 100 persen.

"Alhamdulillah sejauh ini persiapan sebagaimana yang sudah direncanakan, seluruh hotel yang ada di Mekah sudah seluruhnya kami sewa," ujar Lukman setelah ratas terkait pengelolaan dana haji di Istana Bogor, Jawa Barat, Kamis (26/4/2018).

Hal itu dipastikan Lukman setelah melakukan peninjauan langsung ke Arab Saudi bersama Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani dan Menkes Nila Moeloek.

Ia menerangkan, ada sekitar 165 hotel sudah disewakan Kementerian Agama untuk jamah haji asal Indonesia. Jumlah tersebut mampu menampung 204 ribu jamaah haji.

"Sementara untuk Madinah, karena kita menggunakan dua pendekatan sewa, yang pertama adalah full musim, jadi selama musim haji itu kita sewa sepenuhnya. Tapi, beberapa kita hanya sewa dengan pendekatan blocking time, jadi ketika jamaah berada di madinah sajalah hotel-hotel itu kita sewa," kata dia.

Hotel yang disewa rata-rata bintang 3. Satu kamar akan dihuni sekitar 2-5 orang. Adapun penginapan yang sudah dipesan jaraknya sekitar 708 meter dari masjidil haram. Sementara yang paling jauh jaraknya 4.400 meter atau hampir 4,5 kilometer.

"Katering, transportasi selama di tanah suci pun sudah kami lakukan kontrak-kontrak. Jadi, prinsipnya, berbagai persiapan selama di tanah suci itu alhamdulillah sudah mendekati final," kata dia.

Lukman menjamin persoalan makanan di tanah suci tidak tidak akan terulang di tahun 2018. Untuk meningkatkan pelayanan, ia menyebut jumlah makannya jadi bertambah.

"Bahkan tahun ini kita bersyukur, khsusus di Mekah, yang tahun lalu hanya 25 kali jamaah memperoleh makan, tahun ini bertambah menjadi 40 kali. Jadi ini adalah tingkatan kualitas layanana kepada jamaah haji," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI