Suara.com - Seorang warga keturunan Turki bernama Sam Aliano mendekarasikan diri bersama sejumlah relawannya sebagai calon Presiden 2019. Ia deklarasi sebagai capres di auditorium Gedung Juang 45 Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (26/4/2018).
Relawan yang hadir hanya sekitar 20- an orang. Tiba di auditorium lantai 2 Gedung Juang, Sam disambut oleh para relawannya dengan bersorak ‘hidup Sam Aliano’.
Sebelum duduk di kursi, lelaki yang mengaku berlatar belakang pengusaha ini terlebuh dahulu melakukan aksi mencium bendera merah putih yang telah tersedia di atas panggung. Aksi mencium bendera merah putih itu seperti ketika Joko Widodo ketika deklarasi maju sebagai capres 2014 lalu di rumah Pitung.
“Terimakasih kepada semua relawan yang telah mendukung saya jadi capres 2019. Saya akan menjalani amanah ini dengan baik untuk bangsa dan negara,” kata Sam dalam pidatonya.
Baca Juga: Sam Aliano: Saya Nyapres, Kubu Jokowi dan Prabowo Ketakutan
Dalam deklarasi itu, Sam mengatakan akan menggandeng mantan istri Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Veronica Tan menjadi calon wakil presiden.
Sebelumnya, survei Media Survei Nasional (Median) mencatat salah satu sosok yang diperhitungkan menjadi calon presiden di Pilpres 2019 adalah pengusaha Sam Aliano.
Sosok Sam Aliano ini pernah jadi perbincangan saat mengadakan sayembara Rp1 miliar sebagai hadiah bagi yang mengetahui perusak karangan bunga bertuliskan #SaveTiangListrik dan #SaveMrBakpao yang dikirim kepada Ketua DPR RI Setya Novanto ketika masih dirawat di RSCM Kencana, Jakarta Pusat
Sam mengklaim jika kubu Joko Widodo dan Prabowo Subianto terancam jika dirinya menjadi calon presiden. Informasi itu dia dapatkan dari sumber terpercaya.
Baca Juga: Sam Aliano Siap Tantang Jokowi dalam Pilpres 2019