Suara.com - Melati (17), bukan nama sebenarnya diperkosa bergilir yang diotaki mantan pacar. Melati masih duduk di bangku sekolah SMA.
Melati yang juga warga Kabupaten Tebo terpaksa kehilangan keperawanannya karena diperkosa pacarnya, R (18) yang rumahnya tak jauh dari rumah Melati.
Paman korban menuturkan bahwa dia telah membuat laporan di Polsek Tebo Ulu.
"Kami pihak keluarga telah melaporkan kejadian ini pada hari ini Senin (24/04) ke Mapolsek Tebo Ulu," tuturnya.
Baca Juga: Siswi Madrasah Diperkosa Pacar karena Batalkan Pertunangan
Perkosaan itu terjadi, Sabtu (21/4/2018) pekan lalu sekira pukul 20.00 WIB, R mengajak Melati makan bakso di Rimbo Bujang.
Sebelum sampai ke Rimbo Bujang, R berhenti dan mengajak korban ke sebuah pondok kecil di tengah kebun sawit. Di sana Melati dibunuh oleh R dengan sebilah pisau jika tidak menuruti kehendaknya.
Melati takut dan pemerkosaan terjadi. Setelah itu, R menghubungi 6 temannya untuk memperkosa Melati.
Kepolisian belum bisa memberikan keterangan yang lebih mendetail karena kasus yang menimpa Melati ini juga akan dilimpahkan ke Unit Pelindungan Perempuan Dan Anak (PPA) Mapolres Tebo, karena korban ini masih di bawah umur.
"Untuk saat ini kasusnya sudah dilimpahkan ke Unit PPA Polres Tebo mengingat korban masih dibawah umur," kata Kapolsek Tebo Ulu, Iptu Rozali.
Baca Juga: Pulang Sekolah Lewat Hutan Karet, Gadis SMA Diperkosa Petani
Artikel ini sebelumnya sudah dimuat dalam laman MetroJambi.com yang merupakan media jaringan Suara.com di daerah.