Suara.com - Ana Yuli Santi alias Gebi Putri (22) yang nekat bunuh diri terjun dari lantai 8 Apatemen Kalibata City, Senin (23/4/2018) dini hari, ternyata bekerja sebagai pemandu lagu (ladies companion) di tempat hiburan malam.
"Iya (pekerjannya pemandu lagu)," kata Kanit Reskrim Polsek Pancoran Ajun Komisaris Sigit Karyono kepada Suara.com, Senin sore.
Namun, Sigit tak merinci tempat pekerjaan Gebi sebagai LC karaoke. Sebab, Gei kerap berpindah-pindah tempat hiburan malam saat menjadi LC.
"Kan pindah-pindah, dia tak pasti, kan anak itu freelance, bisa di Blok M bisa di Kalibata kan, ada di Kota," kata Sigit.
Baca Juga: Kapolda Metro Minta Bobotoh Tak Hadiri Laga Persija Vs Persib
Berdasarkan keterangan pengelola apartemen Kalibata City, Gebi tercatat sebagai penghuni apartemen. Gebi, sudah menyewa sendiri kamar apartemen yang terletak di lantai 8 Tower Damar, seharga Rp300 ribu per hari.
"Tidak tinggal sama pacarnya. Kebetulan dia yang nyewa sendiri sehari 300 sewa di situ (apartemen)," kata Sigit.
Menurut informasi yang diperoleh polisi, percobaan bunuh diri pernah dilakukan Gebi dengan cara meminum racun serangga. Namun, nyawa Gebi tertolong setelah dirawat ke rumah sakit.
Berdasarkan pemeriksaan sementara, aksi nekat mengakhiri hidup itu dilakukan Gebi karena diduga kerap mengalami depresi.
"Tadi saya berbicara dengan satpam sana, sudah ada percobaan bunuh diri sebelumnya. Korban pernah minum racun serangga dan ditolong ke RS, terus sembuh, kayaknya stres sih," terangnya.
Baca Juga: Foto Pacar Disukai Chelsea, Gebi Terjun dari Tower Kalibata City
Gebi tewas mengenaskan setelah terjun bebas dari balkon kamar apartemen Kalibata City, Tower Damar, Pancoran Jakarta Selatan, dini hari tadi.