Aktivitas swinger THD dan rekan-rekannya di penginapan Wringin Anom Inn, Lawang, Kabupaten Malang, Jawa timur, Senin (16/4) malam, ternyata terekam kamera pengawas.
Pengelola penginapan tersebut, Totok Wahyu Widiarto, mengakui semua sudut penginapannya dipasangkan kamera pengawas alias CCTV, sehingga bisa merekam semua tamu mereka.
“Kami memasang kamera pengawas untuk memudahkan pengawasan di 39 kamar. Kami memang sedang memperbaiki citra penginapan. Jadi, setiap detik aktivitas tiga pasangan itu terekam,” tuturnya.
Totok menuturkan, video yang merekam aktivitas tiga pasutri itu masih disimpannya karena belum diminta oleh penyidik kepolisian sebagai barang bukti.
Baca Juga: Prabowo Bertarung di Pilpres 2019, Poros Ketiga Sulit Terwujud
Namun, ia memastikan bakal memberikan semua video tersebut ke polisi jika dibutuhkan untuk keperluan dalam penyidikan maupun pengadilan.
"Disimpan, terekam dari detik ke detik. Kamera pengawas merekam sejak pukul 19.33 WIB, 14 April 2018. Mulai dari tiga pria mengendarai mobil MPV warga putih datang. Mereka menanyakan tarif dan kondisi kamar,” tuturnya.
Selanjutnya, Totok menjelaskan isi video itu merekam pegawainya mengarahkan ketiga lelaki itu ke kamar tipe C kalau akan menyewa dua kamar.
Namun, ketiganya batal dan meningalkan lokasi. Pada 21.47 WIB, satu mobil MPV putih masuk ke kamar tipe B atas nama THD warga Surabaya.
Ia datang ditemani seorang perempuan ke resepsionis untuk membayar satu kamar.
Baca Juga: Apa Gelar Bangsawan yang Bakal Disandang Meghan Markle?
Pegawai mengingatkan kamar tak boleh digunakan lebih tiga orang. Jika ada tiga orang, harus membayar tempat tidur tambahan.