Tidak Ada Barang Hilang Pada Korban Pembunuhan di Belakang UKI

Selasa, 17 April 2018 | 09:53 WIB
Tidak Ada Barang Hilang Pada Korban Pembunuhan di Belakang UKI
TKP pembunuhan cawang. [Suara.com/Ria Rizki]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada yang menarik dalam kasus pembunuhan di Gang Waru Dalam, Cawang, Jakarta Timur pada Senin (16/4/2018) malam, yakni tidak ada barang berharga yang hilang pada korban pembunuhan berinisial AR (34) itu. Hal ini juga dibenarkan salah satu warga sekitar, Gunawan. 

"Jam tangan masih ada, tas aja masih dipake. Dompet juga ada. KTP ada mbak," kata Gunawan saat ditemui di sekitar Gang Waru Dalam, Cawang, Jakarta Timur pada Selasa (17/4/2018) pagi.

Diketahui lelaki tersebut merupakan warga Swasembada Barat, Kebon Bawang, Tanjung Priuk, Jakarta Utara.

Selain barang berharga, terdapat kartu identitas korban yang terpasang di pakaian korban.

Baca Juga: Korban Pembunuhan di Belakang UKI Tak Dikenal Warga Sekitar

"Ada name tag tempat kerjanya. Kerjanya di Plaza Indonesia dia," kata Gunawan.

Sebelumnya, sesosok mayat lelaki ditemukan terkapar di Gang Waru Dalam Warga Gang Waru, Kramat Jati persis di belakang kampus Universitas Kristen Indonesia pada Senin (16/4/2018) malam.

Kapolsek Kramatjati Komisaris Nurdin kepada Suara.com melalui sambungan telepon mengatakan, mayat tersebut diduga korban pembunuhan.

”Sebab, ada sejumlah luka tusukan di tubuhnya. Awalnya, warga mengira korban adalah mahasiswa UKI. Ternyata, setelah diperiksa di KTP yang ada di kantong celananya, dia berinisial AR, berusia 34 tahun, warga Tanjung Priok, Jakarta Utara, dan berprofesi sebagai karyawan swasta,” kata Nurdin.

Baca Juga: Darah Korban di TKP Pembunuhan Belakang UKI Masih Tercecer

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI