Polri Bentuk Tim Awasi Kerja Polisi Daerah Berantas Miras Oplosan

Minggu, 15 April 2018 | 12:48 WIB
Polri Bentuk Tim Awasi Kerja Polisi Daerah Berantas Miras Oplosan
Rilis miras oplosan di Polres Metro Jakarta Selatan. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakapolri Komisaris Jenderal Syafruddin terus memonitor kinerja jajarananya terkait pemberantasan peredaran minuman keras oplosan yang telah menewaskam 89 orang di beberapa daerah di Indonesia. Bahkan, Syafruddin mengaku akan mencopot Kapolda dan Kapolres yang tidak becus menangani kasus peredaran miras oplosan.

"Apa boleh buat tapi kalau tidak serius ada laporan akurat tidak serius ya kita ganti," kata Syafruddin saat ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Minggu (15/4/2018).

Syafruddin mengaku sudah membentuk tim internal di Mabes Polri untuk memantau kinerja seluruh pejabat di kepolisian dalam kasus miras oplosan.

Dari hasil pemantuan, kata Syafruddim baru hanya Polda Metro Jaya dan Polda Jawa Barat yang serius mengusut tuntas kasus peredaran miras oplosan.

Baca Juga: Sandiaga Uno Dukung Wakapolri yang Serius Berantas Miras Oplosan

"Tim dari Mabes untuk melihat keseriusan para Kapolda Kapolres kalau ada satu ini serius tapi yang saya lihat yang paling serius Jawa Barat ya sama Jakarta Metro Jaya. Yang lain saya minta dia serius, karena saya yakin itu di tempat lain ada banyak," kata dia.

Dia pun mencontohkan keseriusan Polda Metro Jaya dan Polda Jabar yang rutin menggeler razia miras hingga ke pelosok-pelosok. Syafruddin pun meminta Polda-polda lain tiru upaya pemberantasan miras secara masif itu.

"Saya lihat di Jabar itu sampai Polsek polsek, operasi besar-besaran saya apresiasi kepada Kapolda Jabar dan Kapolda Metro, itu jadikan proyek, jadikan contoh," kata dia.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI