Suara.com - Meski pada status level III atau siaga, hari Gunung Agung kembali tejadi erupsi pada pukul 09.04 Wita pada Rabu (11/4/2018) di Karangasem. Letusan kali ini mencapai ketinggian 500 meter di atas puncak atau 3642 meter di atas permukaan laut.
Seperti diketahui bahwa saat ini Gunung Agung statusnya berada di level III atau Siaga. Secara kegempaan dalam enam jam terakhir dimulai pukul 06.00 hingga pukul 12.00 Wita ada gempa hembusan terjadi 2 kali, Vulkanik Dangkal ada 2 kali dan gempa Vulkanik Dalam terjadi dua kali.
Erupsi Gunung Agung yang kembali terjadi hari ini dibenarkan oleh Kepala Pusat Vulkanologi Dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, Kementerian Energi Dan Sumber Daya Mineral, Kasbani.
“Ya memang benar Gunung Agung erupsi lagi terjadi pada pukul 09.04 Wita,” ujarnya,
Dia menerangkan, bahwa secara visual teramati kolom abu berwarna putih-kelabu dengan tinggi 500 meter di atas puncak atau 3642 meter di atas permukaan laut.
Dia mengatakan, bahwa erupsi tersebut tergolong kecil dan pihaknya mengaku belum ada hujan abu diwilayah sekitar Gunung Agung.
“Belum ada laporan terkait adanya hujan abu disekitar sana,”paparnya.
Pihaknya menegaskan, bahwa secara rekomendasi masih tetap sama, warga dan wisatawan dilarang beraktivitas sekitar 4 km dari Gunung Agung.
“Kami rekomendasikan agar masyarakat dan wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dizona perkiraan bahaya dengan radius 4 km dari Gunung Agung. Selain ity juga masyarakat yang bermukim disekitar aliran sungai-sungai yang berhulu di Gunung Agung selalu waspada,” tutupnya. (Sukis Wanti)