Infografis
Suara.com - Ketua DPP Partai Demokrat, Didik Mukrianto pastikan partai berwana biru yang disebut oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Sekjen PDIP Hasto Kristyanto, akan segera bergabung ke dalam koalisi Partai pendukung Presiden Joko Widodo, bukanlah Partai Demokrat.
Namun demikian, Didik mengatakan pihaknya menghargai klaim-klaim politik yang dilakukan oleh partai lain, termasuk Golkar dan PDIP. Kata dia, Demokrat tak ingin ikut campur dengan urusan internal partai lain.
"Kami menghargai pendapat temen-temen PDIP. Tapi kami bisa pastikan bahwa yang disampaikan temen-temen PDIP itu tidak ada sedikit pun di kita. Dan kami masih belum menyikapi perpolitikan dengan Pak Jokowi ataupun Prabowo Subianto (Ketum Gerindra)," kata Didik di DPR, Jakarta, Selasa (10/4/2018).
Didik menegaskan, yang mengetahui urusan di internal Partai Demokrat, cuma pengurus dan kader Demokrat itu sendiri. Dan tidak ada satupun partai lain yang tahu keputusan politik di internal Demokrat.
Baca Juga: Surat Haru Siswa SD untuk Jokowi: Saya Tak Minta Sepeda, tapi...
Kata Didik, hingga saat ini Demokrat masih berupaya menghadirkan calon presiden alternatif, di luar Jokowi dan Prabowo.
"Tentu kami berpandangan idealisme kami, alternatif yang diterima rakyat itu tentu dari kader kami dari partai kami. Tentu ikhtiar kami selain membuka komunikasi dengan publik, kami juga berkomunikasi dengan partai lain," kata Didik.
