Khatib Muhammadiyah Didatangi Polisi saat Ceramah Salat Jumat

Senin, 09 April 2018 | 14:54 WIB
Khatib Muhammadiyah Didatangi Polisi saat Ceramah Salat Jumat
Lambang Muhammadiyah.
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua STIE Ahmad Dahlan Mukhaer Pakkana kaget perangkat TNI-Polri mendatangi Kampus C STIE Ahmad Dahlan di Jalan Imam Bonjol, Kelurahan Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang. Mereka meminta data dosen beserta alamatnya dan juga data penceramah masjid STIE Ahmad Dahlan berikut materi ceramah selama setahun.

Mukhaer Pakkana juga mengungkap sejumlah khatib Jumat dari ormas Muhammadiyah kerap didatangi polisi. Para khatib Jumat tersebut, kata Mukhaer, menyampaikan yang mereka alami setelah peristiwa Kampus STIE Ahmad Dahlan didatangi TNI-polri.

Mukhaer menjelaskan, peristiwa polisi meminta tandatangan khatib Muhammadiyah itu terjadi di beberapa tempat. Namun, Mukhaer tak merinci lokasi-lokasinya.

“Khatib-khatib Muhammadiyah yang (mengisi ceramah) Jumatan di beberapa tempat. Ada beberapa yang kontak ke saya. Beberapa Jumat ini pas saya turun (mimbar) disodorin (kertas untuk ditandatangan) kaya dulu (buku isian Ramadan) anak sekolah itu minta tandatangan. Malah ada yang melas (bilang), ‘Tolong, Pak. Ini sebagai laporan saya’,” ungkap Mukhaer menirukan informasi yang diterima dari koleganya di Muhammadiyah yang berprofesi khatib kepada Banten Hits, Minggu (8/4/2018).

Baca Juga: Muhammadiyah: Awal Puasa Ramadan Tahun Ini 17 Mei

Sebelumnya, STIE Ahmad Dahlan memprotes sikap tentara dan polisi di Kota Tangerang, Banten yang meminta data dosen dan materi khotbah setahun ke Kampus C STIE Ahmad Dahlan. Permintaan itu dilakukan dengan tiba-tiba.

Ketua Yayasan STIE Ahmad Dahlan, Mukhaer Pakkana mengatakan materi khotbah kampus milik Muhammadiyah itu diminta 2 pekan lalu oleh babinsa dan binamas. Mereka meminta materi khotbah selama setahun terakhir.

Heran dengan permintaan babinsa ini, staf STIE Ahmad Dahlan kemudian meminta surat tugas dan surat perintah babinsa yang meminta data dosen beserta alamatnya ini.

Selang beberapa hari kemudian, Kamis (5/4/2018), Kampus C STIE Ahmad Dahlan kembali kedatangan tamu, kali ini Binamas Polsek Jatiuwung bernama Aiptu Yusuf.

Terkait dengan dua peristiwa tersebut, lanjuta Mukhaer, pihaknya Senin (9/4/2018) mendatangi isntitusi resmi TNI dan Polri untuk mengkroscek dua aparat yang mendatangi kampus mereka.

Baca Juga: Muhammadiyah Dorong TGPF Kasus Novel Segera Terbentuk

Sementara itu Dandim 0506 Tangerang Letkol Infantri Muhammad Imam Gogor Aghnie Aditya mengakui anggotanya Sertu Dicky Lesmana mendatangi Kampus STIE Ahmad Dahlan untuk meminta data dosen di kampus tersebut.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI