'Anak Bawang' Balai Kota Ungkap Sisi yang Masih Gelap dari Ahok

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 06 April 2018 | 18:09 WIB
'Anak Bawang' Balai Kota Ungkap Sisi yang Masih Gelap dari Ahok
Basuki Tjahaja Purnama (kiri) tengah melayani pendukungnya berfoto bersama. Veronica Tan, istri Ahok (kanan). [Instagram]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 20 mantan staf magang di Pemerintahan Provinsi DKI Jakarta era Gubernur Basuki Tjahaja Purnama bersaksi suasana kerja mereka saat itu. Mereka berbagi kisah dalam sebuah buku.

Kisah itu diceritakan dalam 'Catatan Anak Bawang Balai Kota: Ahok dan Hal-hal yang Belum Terungkap'.

Editor buku tersebut yakni Jurnalis Kompas, Wisnu Nugroho menilai, apa yang dilakukan oleh Ahok merupakan wujud partisipasi anak-anak muda untuk bisa berbuat sesuatu dalam rangka memperbaiki pelayanan publik yang ada.

“Esensi program magang Ahok merupakan kesempatan bagi anak-anak muda untuk berpartisipasi turut berkontribusi dengan masuk ke dalam sistem yang ada dan memperbaikinya dari dalam,” kata Wisnu dalam peluncuran buku tersebut di Plaza Senayan, Jumat (6/4/2018).

Baca Juga: Debut di IIMS 2018, Sokon Buka Pemesanan Pesaing Honda CR-V

"Kita punya harapan untuk memperbaiki pelayanan publik asal ada orang-orang tepat di dalam pemerintah dan mereka tidak boleh berjuang sendirian," tambah Wisnu.

Dalam peluncuran buku tersebut, salah seorang penulis Ayu Kartika Dewi, mengaku takut karena sebagai anak muda sudah sok tahu mengajari gubernur.

Peluncuran buku 'Catatan Anak Bawang Balai Kota: Ahok dan Hal-hal yang Belum Terungkap', di Jakarta, Jumat (6/4/2018). [Suara.com/Priscilla Trisna]

Pasalnya, kalau sudah mengiyakan, yang diusulkannya akan menjadi kebijakan pemerintah.

Contohnya adalah,  tentang kebijakan virtual office yang mulai diusulkannya pada tahun 2015 silam.

Baca Juga: Sandiaga: Arena Berkuda AG 2018 Harus Steril dari Hewan Kurban

Setelah dijelaskan dan pentingnya virtual office bagi Jakarta, Ahok kemudian menyetujui untuk diterapkan. Berkat kebijakan itu, pengurusan perizinan menjadi jauh lebih mudah.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI