Suara.com - Presiden Joko Widodo memberikan pengarahan kepada pejabat Polri dan TNI yang akan naik pangkat dalam waktu dekat. Pengarahan ini dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (3/4/2018).
Wakil Kepala Staf TNI Angkatan Udara Marsda Wieko Syofyan mengatakan pengarahan yang disampaikan Jokowi sangat baik menjelang pesta demokrasi, Pilkada serentak 2018 dan Pilpres 2019.
"Mengingatkan tentang posisi TNI dan Polri, saya kira cukup baik buat kita yang memang dipercayakan untuk dapat kenaikan pangkat," ujar Wieko di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat.
Wieko mengatakan TNI dan Polri berkomitmen untuk mengedepankan netralitas saat Pilkada serentak 2018 dan Pilpres 2019.
Baca Juga: Besan Presiden Jokowi Meninggal Dunia
"Bahwa kami juga berkomitmen bahwa TNI Polri, itu akan mendukung netralitas yang sudah ditentukan atau kebijakan pemerintah," kata dia.
Ia menjelaskan, arahan Jokowi hanya menegaskan soal netralitas untuk TNI dan Polri di tahun politik.
Wieko mengatakan tidak ada pembicaraan tentang tugas pokok TNI atau polri. Pembahasan mengenai ancaman yang kemungkinan akan terjadi juga tidak disinggung.
"Nggak ada. Hanya itu saja, mempertegas posisi TNI Polri," kata dia.
Presiden, kata Wieko, didampingi Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Perwakilan TNI dan Polri dalam kesempatan ini juga menyampaikan ucapan terima kasih ke Jokowi.
Baca Juga: Golkar Harap Koalisi Pendukung Jokowi Segera Tetapkan Cawapres