Suara.com - Satu perempuan Indonesia bernama Enen Cahyati, ditemukan tewas di Kamboja. Ia diduga dibunuh oleh suaminya yang berkewarganegaraan Amerika Serikat, Bilal Abdul Fateen (66).
Enen ditemukan tewas di Hometown Suite Hotel, Phnom Penh, Kamboja, Minggu (25/3) akhir pekan lalu.
Aparat kepolisian setempat menduga, Enen tewas dibunuh Bilal dengan cara dicekik.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kementerian Luar Negeri Lalu Muhammad Iqbal, mengonfirmasi informasi tersebut.
Baca Juga: Putuskan Berhijab, Chacha Frederica Jadi Lebih Kalem
"Kami sedang mengumpulkan informasi lebih lanjut dari kepolisian setempat dan keluarga," ujar Lalu Muhammad Iqbal dalam pesan singkat yang diterima Antara, Kamis (29/3/2018).
Menurut Iqbal, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Phnom Penh mengetahui kejadian tersebut tidak lama setelah kepolisian membuka paksa kamar hotel, pada Minggu malam.
"Diperkirakan almarhumah dibunuh tiga hari sebelum ditemukan," ungkap Iqbal.
Selanjutnya, pihak KBRI di Phnom Penh berkoordinasi dengan pihak rumah sakit untuk mengetahui hasil visum yang diperkirakan masih akan membutuhkan waktu.
Selain itu, KBRI Phnom Penh juga mengawal proses hukumnya untuk memastikan terduga pelaku serta motif pembunuhan.
Baca Juga: Arseto, Penyebar Kebencian ke Jokowi Ternyata Eks Napi Narkoba
"Pada Senin (26/3), kami dari Kemlu sudah bertemu dengan ibu dan kakak almarhumah di Jagakarsa, Jakarta Selatan," ucap Iqbal.