Salah Doa: 'Muhaimin Dilantik sebagai Wapres, Eh Wakil Ketua MPR'

Senin, 26 Maret 2018 | 15:31 WIB
Salah Doa: 'Muhaimin Dilantik sebagai Wapres, Eh Wakil Ketua MPR'
Pelantikan tiga Pimpinan MPR di Jakarta. [Suara.com/Dian Rosmala]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Entah sengaja atau tidak, Ketua DPP PKB Jazilul Fawaid membuat kesalahan saat membacakan doa penutup dalam acara pelantikan tiga Wakil Ketua MPR tambahan, yakni Muhaimin Iskandar, Ahmad Muzani dan Ahmad Basarah di Gedung Nusantara, DPR, Jakarta, Senin (26/3/2018).

Dalam doanya, Jazilul meminta pada Tuhan agar ketiga Wakil Ketua MPR baru tersebut diberikan rahmat, berkah, kekuatan serta kesehatan.

Tapi, Jazilul yang mestinya ucapkan kalimat "yang telah dilantik sebagai Wakil Ketua MPR" diganti menjadi "wakil presiden".

Kesalahan Jazilul menjadi tertawaan semua hadirin, lantaran kalimat itu seakan-akan menunjukkan bahwa Muhaimin yang merupakan Ketua Umum PKB, baru saja dilantik jadi wakil presiden.

Baca Juga: Siti Nurhaliza Akhirnya Ungkap Wajah Sang Putri

"Ya Allah berikanlah rahmat dan berkahmu, kekuatan dan kesehatan kepada saudara Wakil Ketua Bapak Ahmad Basarah, Bapak Ahmad Muzani, dan Bapak Abdul Muhaimin Iskandar yang baru saja dilantik sebagai Wakil Presiden, eh Wakil Ketua MPR," kata Jazilul.

Seluruh hadirin dalam ruangan itu tak dapat menahan tawa. Namun, Fawaid tetap melanjutkan doanya.

Melihat Jazilul  yang tetap fokus membaca doa, hadirin kemudian mengamini setiap kalimat yang diucapkan Jazilul.

"Amin, amin, amin," serentak hadirin dengan suara agar keras dan sedikit sambil tertawa.

Setelah selesai membaca doa, Jazilul kemudian kembali ke kursinya dan sambili menyalami beberapa anggota MPR, DPD dan DPR.

Baca Juga: Ruas Jalan Ini akan Ditutup Selama Proses Pemakaman Probosutedjo

Kesalahan Jazilul mendapat respons dari Ketua MPR Zulkifli Hasan. Dia mengatakan, sepanjang doa yang telah diucapkan Jazilul, secara tidak langsung ia menyebutkan sembilan kali nama Muhaimin.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI