Tak Disalurkan, 643 Kartu Indonesia Pintar Ditemukan di Penatu

Reza Gunadha Suara.Com
Rabu, 21 Maret 2018 | 16:06 WIB
Tak Disalurkan, 643 Kartu Indonesia Pintar Ditemukan di Penatu
Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS). (Antara/Dewi Fajriani)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebanyak 643 Kartu Indonesia Pintar (KIP), ditemukan di kios penatu (laundry) kawasan Nginden Jangkungan, Sukolilo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Rabu (21/3/2018).

Ratusan KIP tak bertuan itu kali pertama ditemukan Kardi, anak pemilik kios penatu, saat bersih-bersih. Kekinian, ratusan KIP telah dibawa ke Mapolrestabes Surabaya.

"Saat ditemukan, kartu itu sudah rusak. Kartu itu sejatinya diperuntukkan bagi dua kelurahan, yakni Keputih dan Gebang,” kata Kapolrestabes Surabaya Komisaris Besar Rudi Setiawan.

Kekinian, polisi tengah menyelidiki siapa yang bertanggungjawab atas ratusan kartu yang tidak terdistribusikan ke pemiliknya tersebut.

Baca Juga: Gerindra Klarifikasi Pernyataan Prabowo 'Indonesia Bubar 2030'

"Kami telah mengambil langkah-langkah penyelidikan. Sudah ada empat saksi yang dimintakan keterangannya. Dinas dan kementerian terkait juga kami mintakan keterangan,” tandasnya. 

Berikut, rincian sementara manifest dengan total 611 keping yang seharusnya didistribusikan pada 2016 lalu:

1. Kelurahan Gebang Putih

Manifest no. 150166 untuk jenjang SD sebanyak 97 siswa.
Manifest no. 240864 untuk jenjang SMP sebanyak 74 siswa.
Manifest no. 332293 untuk jenjang SMA sebanyak 23 siswa.
Manifest no. 431394 untuk jenjang SMK sebanyak 23 siswa.

Jumlah total sesuai manifest 217

Baca Juga: Tabungan Perumahan Rakyat Ditarget Sudah Berjalan April 2018

2. Kelurahan Keputih

Manifest no. 150127 untuk jenjang SD sebanyak 100 siswa.
Manifest no. 150148 untuk jenjang SD sebanyak 85 siswa.
Manifest no. 240872 untuk jenjang SMP sebanyak 100 siswa.
Manifest no. 332299 untuk jenjang SMA sebanyak 41 siswa.
Manifes no. 431400 untuk jenjang SMK sebanyak 68 siswa.

Jumlah total sesuai manifest 394

[Ali Achmad]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI