"Kalau saya bilang PR ini semua berjalan jadi hanya menunggu waktu saja kan penyelidikan panjang karena kasus itu ada yang berat tapi mudah ada yang mudah tapi berat ada tapi kita yakin anggota di lapangan sudah lakukan sesuai dengan prosedur," kata dia.
Saat disingggung soal kasus penusukan Bharada Yasri, Mardiaz menyampaikan perkembangan terakhir kasus itu. Menurutnya, polisi masih mengumpulkan rekaman kamera pengawas atau CCTV untuk bisa mengungkap ciri-ciri pelaku penusukan.
"Sampai sekarang masih mendalami, kita kumpulkan CCTV dan CCTV kita analisa karena memang kendalanya CCTV ini kebanyakan tidak mengarah langsung ke (lokasi penusukan). Contoh di rumah, cuma sampai pekarangannya saja jadi yang terlihat hanya banyangan. Kita cari CCTV lain," katanya.
Sementara itu, Kombes Indra Jafar mengaku akan mempelajari semua kasus-kasus yang masih belum dituntaskan.
Baca Juga: Begini Detik-detik Anak Polisi Dibacok Geng Motor di Pasar Minggu
"Kalau saya prinsipnya harus pelajarin dulu mungkin yang sudah dihadapi oleh yang pertama kita pelajari," kata dia.
Dia juga memastikan akan meneruskan kepemimpinan soal program-program yang sudah dijalani Mardiaz ketika masih menjabat sebagai Kapolres Jaksel.
"Jelas program yang sudah berjalan ini akan menjadi PR bagi saya," kata dia.