Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Baswedan mengakui telah menerima laporan penemuan 13 meter kubik sampah kulit kabel di gorong-gorong Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat.
Anies menegaskan, berdasarkan hasil laporan Kepala Dinas Sumber Daya Air setempat, sampah kulit kabel itu menunjukkan adanya aktivitas pencurian kabel milik pemprov.
"Kalau laporan sementara dari Kepala Dinas Sumber Daya Air, ini adalah pencurian. Nanti biar kami periksa lagi,” kata Anies di Balai Kota, Selasa (20/3/2018).
Anies menjelaskan, pemprov akan berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan penemuan tersebut.
Baca Juga: Jadi Tersangka, Lyra Virna Minta Keadilan
Namun, secara umum, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengakui gorong-gorong atau ruang bawah tanah di seantero Jakarta perlu ditata ulang.
Penataan ulang itu ditujukan agar gorong-gorong tak mudah dimanfaatkan orang jahat.
Selain itu, Anies juga mengakui instalasi kabel milik pemerintah maupun swasta juga perlu ditinjau ulang karena telah semrawut.
”Kami akan bicarakan dengan semua perusahaan-perusahaan yang memasang kabel, agar bisa menata ulang dengan Dinas Bina Marga dan Dinas Sumber Daya Air," tandasnya.
Baca Juga: Bulog dan BPS Kompak Lawan Politisasi Impor Beras