Suara.com - Lembaga survei Poltracking Indonesia hari ini merilis hasil surveinya dalam proses Pemilihan Kepala Daerah 2018 di Jawa Timur.
Pasangan calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak mengungguli pasangan Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno di empat wilayah.
Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda mengatakan, Khofifah-Emil unggul signifikan di wilayah Arek dengan persentase 46.6 persen dan 47,2 persen suara responden di Madura. Sementara itu, di Mataraman, pasangan ini meraih 41,8 persen dukungan dan di Mataraman Pesisir sebesar 47,9 persen.
“Sedangkan untuk pasangan Gus Ipul-Puti hanya unggul di wilayah Tapal Kuda dengan persentase suara 54,5 persen," kata Hanta di Hotel Sari Pan Pasific, Jakarta Pusat, Minggu (18/3/2018).
Baca Juga: Survei Pilgub Jatim: Elektabilitas Khofifah Naik, Gus Ipul Terjun
Hanta pun menyampaikan kecenderungan dari pemilih yang berafiliasi kepada Nahdatul Ulama. Sebanyak 45,3 persen pemilih yang nerasa dekat dengan NU, memilih Khofifah-Emil. Sementara itu, ada 37,7 persen pemilih berafiliasi dengan NU memilih pasangan Gus Ipul-Puti.
Berdasarkan kelompok gender Khofifah-Emil unggul signifikan di kalangan perempuan dengan perolehan 50,9 persen. Sementara, Gus Ipul-Puti Soekarno lebih dominan di kalangan pemilih laki-laki dengan persentase sebesar 42,10 persen.
"Khofifah-Emil juga unggul di semua kelompok generasi usia pemilih dibandingkan Gus Ipul-Puti Seorkarno. Termasuk pada generasi Millenial (Y) dan generasi Z yang rata rata adalah pemilih pemula," ujarnya.