Suara.com - Bangunan material dari proyek Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Tingkat Tinggi, Pasar Rumput, Jakarta Selatan ternyata sering mengakibatkan kecelakaan kepada warga sekitar.
Pekan lalu, seorang perempuan bernama Laila juga mengalami luka-luka saat sedang berbelanja sayuran di pasar tradisional persis di belakang proyek Rusunawa tersebut.
Ketua RW 4, Pasar Manggis bernama M Dopi menyebutkan warga tersebut terkena besi hollow di bagian punggungnya.
"Sudah sembuh sih. Ada warga yang kena punggungnya," kata Dopi saat ditemui di Jalan Lingkar Pasar Rumput, RT 5, RW 4, Pasar Manggis, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (18/3/2018).
Baca Juga: Ini Besi Rusunawa Pasar Rumput yang Menimpa Nenek Tarminah
Amrizal (46), pedagang yang berjualan barang elektronik di belakang proyek Rusunawa juga mengaku sering mendengar informasi para pekerja bangunan mengalami kecelakaan saat bekerja.
Bahkan, dia memperkirakan sudah ada enam korban yang menjadi korban terkait kecelakaan kerja di sana.
Lokasi tewasnya korban tertimpa besi proyek Rusunawa Pasar Rumput telah ditutupi koran dan peti kayu. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
"Sudah sering sih kecelakaan. Kabarnya sih enam orang," kata Amrizal.
Baca Juga: Makan Korban, Rusunawa Pasar Rumput Digarap Waskita Karya
Dia pun mengaku terakhir kali melihat ada pekerja yang jatuh dari atas gedung Rusunawa yang digarap PT. Waskita Karya. Namun, dia mengaku tak melihat lagi kondisi korban apakah meninggal atau masih hidup.
"Kecelakaan kerja kayanya pekan kemarin. Pekerjanya yang jatuh," kata Amrizal
Pagi tadi, seorang perempuan bernam Tarminah tewas setelah tertimpa besi hollow berukuran tiga meter. Perempuan menggunakan kerudung itu tewas saat hendak berbelanja sayuran bersama adiknya.
Dokumentasi korban tertimpa bes proyek Rusunawa Pasar Rumput. (suara.com/Agung Shandy Lesmana)
Jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat untuk dilakukan visum.
Proyek Rusunawa Pasar Rumput mulai dibangun di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama. Rusunawa ini ditarget rampung pada Desember 2018 tahun ini.
Rusunawa itu mempunyai 1.984 unit rusun. Rusun Pasar Rumput dikhususkan untuk disewa. Nantinya rusunawa itu akan dilengkapi moda transportasi, pendidikan, kesehatan, dan penjualan bahan pangan. Rusun itu juga akan terhubung dengan moda transportasi terintegrasi.
Rusun Pasar Rumput itu mempunai 25 lantai dan dilengkapi lift. Satu unit rusun memiliki luas 36 meter persegi dan mempunyai dua kamar tidur, kamar mandi, dapur, dan ruang keluarga.