Sudirman Said Merasa Populer, di Pasar Banyak yang Ajak Foto

Rabu, 14 Maret 2018 | 17:03 WIB
Sudirman Said Merasa Populer, di Pasar Banyak yang Ajak Foto
Calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said. (suara.com/Ambar)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Calon Gubernur Jawa Tengah Sudirman Said menanggapi santai hasil survei yang dipublish oleh sebuah media cetak nasional, Rabu (23/3), lalu. Dalam survei itu menempatkan rival cagub yang digawangi PDIP, PPP, Nasdem, Demokrat dan Golkar yakni Ganjar Pranowo lebih tinggi elektabilitasnya 79 persen dibanding dirinya hanya 11,8 persen.

Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) itu menilai itu kabar barus. Dia terpacu untuk bekerja naikkan elektabilitas.

"Buat saya itu berita bagus, berarti kita harus kerja keras lagi. Saya katakan dimana-mana incumbent peluang memang lebih besar, tapi itu judul survei menarik 'Segala Sesuatu Bisa Terjadi'," katanya di Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sultan Agung Semarang, Rabu (14/3/2018).

Hasil survei popularitas sebesar 11,8 persen diartikan pula jika timnya sudah on the track, sudah ada warga yang mengenalnya meski sebagai pendatang baru.

Baca Juga: Kayuh Onthel Lima Hari, Handoko Temui Cagub Sudirman Said

"Bisa kita salip, meski 79 persen itu hanya soal dikenal. Kalau kepala daerah sudah kerja 5 tahun level segitu belum dikenal berarti ada yang salah dong," ungkapnya.

Sudirman yang diusung Gerindra, PAN, PKS dan PKB, tetap mengangap hasil survei dari manapun itu bisa sebagai cermin. Namun, pihaknya menganut assessment survei tidak saja kuantiratif tapi juga kualitatif.

"Dulu saya ke pasar semua orang cuek, sekarang sudah ditegor bahkan pada minta ajak foto," katanya.

Hasil survei itu juga tak akan mempengaruhi kinerja bersama tim untuk mengajak pada kebaikan dan kebenaran dalam membawa perubahan Jateng ke arah lebih baik.

"Kata Iwan Fals dalam lagu 'Suara Hati', dengar-dengar duania lapar, lapar sesuatu yang benar,.. kalau kita sampaikan kebenaran maka orang pasti antusias. Yang dosa itu adalah jika orang yang punya pengaruh tapi yang disebarkan pengaruh negatif," tukasnya. (Ambar)

Baca Juga: Sandiaga Uno Ditugasi Prabowo Kampanye untuk Sudirman Said

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI