Suara.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengungkapkan, sudah menerjunkan tim invenstigasi insiden Tank M -113 milik Kostrad yang mengalami kecelakaan di Sungai Bogowoto, Purworejo, Jawa Tengah, pada Sabtu (10/3) akhir pekan lalu.
Menurut Hadi, tim Investigasi juga menyelidiki prosedur tank yang membawa sejumlah siswa sekolah dalam kegiatan outbond sehingga mengakibatkan dua korban meninggal dunia.
"Apakah sudah sesuai aturan dan sebagainya. Itu nanti diperjelas melalui hasil penyelidikan. Karena pergerakan tank itu akan dirunut dan bisa didapatkan siapa yang memerintahkannya,” kata Hadi di Gedung Soedirman, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (14/3/2018).
Hadi menyebut semua kepastian penyebab insiden tersebut harus menunggu hasil investigasi yang masih dilakukan.
Baca Juga: Ponakan Setnov Bantah Kode Amplop Suap Pakai Nama Minuman Keras
Sebelumnya, berdasarkan data Forum Kebencanaan Purworejo, kejadian tersebut mengakibatkan Pratu Randi Suryadi dan Kepala TK Ananda, Iswandari meninggal.
Kegiatan outbound l tersebut diikuti 16 siswa dan satu guru TK Ananda ; 71 siswa dan dua guru TK Masitoh ; 20 siswa dan guru TK Siwi ; 20 diswa dan 4 guru PAUD Lestari ; dan, 35 siswa Paud Handayani.