Kronologi 'Perburuan' Suap Hakim dan Panitera PN Tangerang

"Tim kemudian membawa AGS dan TA bersama tiga orang lainnya pegawai PN Tangerang ke Gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan awal," kata Basaria.

Lalu kemudian bergerak ke daerah Kebon Jeruk, Jakarta Barat dan mengamankan HM Salpufin di kantornya sekitar pukul 20.00 WIB. Sementara tim lainnya bergerak ke Bandara Soekarno-Hatta untuk mengamankan Wahyu, Hakim yang baru tiba dari penerbangan Semarang-Jakarta sekitar pukul 20.30 WIB.

Sebagai pemberi, Agus dan Salpudin disangka melanggar Pasal Agus dan HM Salpudin disangkakan melanggar Pasal 6 ayat (1) huruf a atau Pasal 13 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat (1) kesatu KUHP.

Sebagai penerima Wahyu dan Tuti disangkakan melanggar Pasal 12 huruf c atau Pasal 11 Undang Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 juncto Pasal 55 ayat (1) kesatu KUHP.

Baca Juga: KPK Langsung Tahan Hakim dan Panitera PN Tangerang