Alasan Keluarga Tolak Autopsi Jenazah Hari Darmawan

Ferry Noviandi Suara.Com
Minggu, 11 Maret 2018 | 17:54 WIB
Alasan Keluarga Tolak Autopsi Jenazah Hari Darmawan
Hari Darmawan. [Dok. Superoti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pihak keluarga mendiang Hari Darmawan menolak jenazah dari pendiri Matahari Grup ini untuk diautopsi. Dikabarkan sebelumnya, jasad almarhum ditemukan di Sungai Ciliwung pada Sabtu 10 Maret 2018.

Juru bicara keluarga almarhum, Roy Nicholas Mandey mengatakan, bahwa pihak keluarga ingin jenazah Hari Darmawan cepat dikremasi.

"Kami dari keluarga memutuskan tidak perlu adanya otopsi, ini adalah keputusan keluarga. Kemudian yang kedua memang didalam keterangan keluarga supaya jenazah almarhum cepat dikremasi," jelas Roy di Denpasar, Minggu (11/3/2018).

Suasana rumah duka pemakaman Hari Darmawan di Denpasar, Bali. [Suara.com/Luh Wayanti]

Baca Juga: Sebelum Meninggal, Sebenarnya Hari Darmawan Sudah Rencanakan Ini

"Sehingga perkabungan tidak berlangsung lama. Dan jenazah almarhum secepatnya dikremasi, ini yang menjadi keinginan keluarga. Sehinga keluarga juga dapat meneruskan kehidupan dan aktivitas seperti biasa," sambung Roy.

Saat ini, dugaan sementara Hari Darmawan meninggal karena serangan jantung. Menurut Roy, sebelum Hari Darmawan meninggal, kondisinya memang tengah kurang enak badan.

"Saat di villa itu kondisi beliau memang tidak enak badan. Dan keluarga memperkirakan ada serangan jantung. Saat di Mega Mendung beliau berada di sekeliling rumahnya dan terpleset karena dapat serangan jantung," lanjut Roy.

Menurutnya, kejadian tersebut sudah larut malam, sehingga tidak terlihat oleh pendampingnya.

Roy menegaskan, bahwa Hari Darmawan saat di villa bersama dengan pendamping dan sopirnya. Rencanaya, Hari akan melakukan perjalanan ke Jakarta dan menlanjutkannya  ke Bali. Keluarga pun sepakat bahwa kematian Hari Darmawan sudah kehendak Tuhan.

Baca Juga: Aprindo: Hari Darmawan Inspirasi Bagi Pengusaha Ritel Indonesia

Suasana tempat disemayamkannya jenazah Hari Darmawan di Rumah Duka Kertha Semadi, Denpasar, Minggu (11/3/). (Suara.com/Luh Wayanti)

"Pihak keluarga mengatakan kematian beliau ini memang sudah kehendak Tuhan. Untuk kasusnya diberikan kepada pihak yang berwajib," ujar Roy.

Seperti diketahui, bahwa jenazah Hari Dermawan akan dikremasi pada 14 Maret 2018 di Taman Mumbul, Nusa Dua, Badung, Bali. Rencananya malam ini akan ada doa bersama yang dimulai sekira pukul 20.00 Wita. (Luh Wayanti)

REKOMENDASI

TERKINI