Suara.com - Pemerintah Provinsi Jakarta akan membongkar dan memindahkan sebanyak 451 pohon di kawasan Sudirman - Thamrin, Jakarta Pusat. Pemindahan ini merupakan bagian dari upaya DKI dalam penataan trotoar dengan membongkar jalur hijau.
Rencana tersebut mendapat penolakan dari LSM Wahana Lingkungan Hidup Indonesia atau Walhi.
Terkait penolakan tersebut, Wakil Gubernur Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno telah meminta Dinas Kehutanan DKI untuk mengundang semua komunitas, termasuk Walhi untuk membicarakan konsep baru penataan trotoar di Sudirman-Thamrin.
"Saya sudah mengingatkan dinas Kehutanan dan dinas terkait untuk merangkul komunitas untuk diajak bicara dan masukan dari Koalisi Pejalan Kaki sangat sangat penting," kata Sandiaga di Balai Kota DKI, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (8/3/2018).
"Makanya, nanti saya ingatkan pada Dinas yang terkait, karena ini prosesnya masih berjalan untuk mereka melakukan pendampingan," tambah Sandiaga.
Pohon-pohon yang akan menjadi korban salahsatunya dipindahkan ke Waduk Pluit, Jakarta Utara, dan beberapa ruang terbuka hijau di Jakarta.
"Ada yang pindah ke sana (Waduk Pluit), ada (pohon yang) dipindah juga di dekat situ, jadi nanti teknisnya disampaikan oleh Dinas Kehutanan," ujar politikus Partai Gerindra ini.