Wapres JK, Menlu, dan MUI Diskusi Bahas Perdamaian di Afganistan

Selasa, 06 Maret 2018 | 11:25 WIB
Wapres JK, Menlu, dan MUI Diskusi Bahas Perdamaian di Afganistan
Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi silahturahmi dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia. (suara.com/Dwi Bowo Raharjo)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi silahturahmi dengan pengurus Majelis Ulama Indonesia di kantor MUI, Jalan Proklamasi 51, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (6/3/2018).

Berdasarkan pantauan Suara.com, Wapres JK dan Retno sudah tiba di tempat acara pukul 10.07 WIB dengan didampingi Ketua MUI Ma'ruf Amin.

Setibanya di ruang rapat lantai 4 gedung MUI, JK dan Retno lebih dulu menyalami satu-persatu ulama yang sudah hadir lebih dulu.

Awak media yang tengah melakukan liputan hanya diperkenankan untuk mengambil gambar. Setelah JK, Retno, dan Maruf duduk di bangku paling depan, wartawan yang sudah mengambil gambar diminta untuk keluar ruangan.

Baca Juga: Coret Pemain Afganistan, Pemain asal Uzbekistan Merapat ke PSMS

Waketum MUI Zainut Tahuid mengatakan pertemuan pagi ini selain silahturahmi membahas sejumlah hal, di antaranya soal perdamaian di Afganistan.

"(Agendanya) silaturahmi dan membicarakan program perdamaian di Afghanistan," kata Zainut kepada wartawan melalui pesan singkat.

Untuk diketahui, pada akhir Februari 2018, JK menyambangi Afganistan.

Upaya rekonsiliasi nasional terus dilakukan pemerintah Indonesia untuk menuju perdamaian di Afghanistan. Hal itu menjadi pertemuan penting antara JK dengan Presiden Afghanistan Ashraf Ghani di Istana Haram Sarai, Kabul, Selasa (27/2/2018) malam.

Kedatangan JK kala itu menindaklanjuti pembicaraan Presiden Joko Widodo saat ke Kabul akhir Januari lalu.

Baca Juga: Helikopter Jatuh di Afganistan, Seorang Prajurit AS Tewas

Saat itu, Jk mengatakan langkah awal yang akan dilakukan adalah akan dilaksanakan pertemuan tripartit ulama.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI