Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno berencana memberdayakan salah satu kesenian khas Betawi, Ondel-ondel, dan bukan lagi menjadi alat untuk mencari rezeki di jalanan.
Rencana itu muncul setelah Sandiaga mengaku miris melihat Ondel-ondel yang meminta sumbangan seperti pengamen saat acara Car Free Day (Hari Bebas Kendaraan Bermotor).
"Saya suka sedih kalau lihat Car Free Day, Ondel-ondel jalan-jalan kayak ngamen gitu. Padahal Ondel-ondel Betawi harusnya kita pajang di setiap acara resmi," ujar Sandiaga dalam sambutan peresmian OKE OBE (Ondel-ondel Kreasi Betawi) di Blok G, Balai Kota, Jakarta, Senin (5/3/2018).
Ia pun menceritakan ketika lomba lari marathon, Ondel-ondel ditampilkan di garis finis yang memang harus menjadi bagian dari sebuah proses acara.
Baca Juga: Sandiaga Uno Ditugasi Prabowo Kampanye untuk Sudirman Said
Karenanya, kata Sandiaga, Ondel-ondel yang ada di jalan harus diberdayakan dan tak perlu meminta sumbangan.
"Kemarin saya lihat (di acara lari) marathon (saat di garis) finis ada Ondel-ondel sebelah kiri nggak perlu ngemis-ngemis. (Ondel-ondel) itu sudah jadi bagian daripada prosesi acara dan ada biayanya juga. Malah Ondel-ondel yang di jalan itu bisa kita (Pemprov DKI Jakarta) karyakan," tutur Sandiaga.
Lebih jauh, Sandiaga menyarankan agar Ondel-ondel juga ditampilkan sebagai ornamen pada perhelatan Asian Games 2018, Agustus mendatang.
"Jadi Ondel-ondel bisa dipakai sebagai ornamen untuk Asian Games, juga untuk mengingatkan bahwa Asian Games (digelar) di tanah Betawi," pungkas Sandiaga.
Baca Juga: Di Festival Cap Go Meh, Sandiaga: Istri Saya Keturunan Tionghoa