Suara.com - Berbagai macam atribut unik dibawa massa pro Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dalam sidang perdana Peninjauan Kembali (PK) di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, di Jalan Gajah Mada, Jakarta Pusat, Senin (26/2/2018).
Massa pro Ahok memakai sejumlah atribut khas pasangan calon Pilkada DKI Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 2017, Basuki Tjahaja Purnama dan Djarot Saiful Hidayat, dengan memakai baju bercorak kotak - kotak.
Mereka juga membawa spanduk bertuliskan 'Peduli Ahok' dan 'Bebaskan Ahok'. Selain itu mereka membawa karangan bunga yang bertuliskan 'Pak Ahok You are Not Alone, Kami Tetap Setia Mendukung Anda'.
"Ini bentuk kesetian kami, jangan biarkan Pak Ahok sendiri. Kami peduli sama Ahok. Dia sedih sendiri di dalam penjara. Kami tetap Suport Pak Ahok. Kami mau dia bebas," kata Maya (38) massa pendukung Ahok di lokasi, Senin (26/2/2018).
Baca Juga: Tak Sampai 15 Menit, Hakim Teruskan PK Ahok ke Mahkamah Agung
Maya berharap dengan PK yang dilakukan tim kuasa hukum Ahok, Ahok mendapatkan keadilan dengan segala yang sudah dilaluinya di dalam penjara di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
"Kami minta Pak Ahok dapat keadilan. Dia sudah mau dipenjara meninggalkan jabatannya. Kami minta pak Ahok bebas," ujar Maya.
Pantauan suara.com, massa dari pro Ahok masih terus berorasi, diselingkan dengan massa bernyanyi dan berjoget dengan musik yang diputar dari mobil komando tersebut.
Tak ada pengalihan arus lalu lintas akibat demo itu.
Baca Juga: Massa Anti Ahok: Jangan Bebaskan Ahok!