Suara.com - Suasana hangat terjalin saat santap siang antara calon Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dengan Sedikit Sikep warga Samin. Mereka curhat terkait opini yang berkembang di masyarakat terkait warga Samin yang menolak pabrik semen Rembang.
"Warga Samin tidak memusuhi Pak Ganjar, memang ada oknum warga Samin yang berdemo menolak pabrik semen," kata Budi Santoso, tokoh Sedulur Sikep Kudus, di kediaman kontrakan cagub Ganjar Pranowo, di Jl. Tengger Timur Raya No.1 Semarang, Minggu (25/2).
Terkait pabrik semen, menurut Budi, tidak ada sangkut pautnya dengan warga. Ia menyampaikan secara umum leluhur Sikep memang mengajarkan anak cucunya untuk peduli terhadap kelestarian alam.
"Kami sedulur Sikep di Kudus juga Blora dan lain-lain tidak seperti itu. Sejak dulu kami mendukung pemerintah, leluhur kami Samin Surosentiko melawan penjajah juga karena mendukung pemerintah Republik Indonesia," katanya.
Baca Juga: Anies Jenguk Novel Baswedan, Ini yang Dibicarakan
Sedulur Sikep juga tidak pernah diajarkan untuk demo apalagi mengumbar kata-kata hujatan kepada siapapun, baik pemimpin maupun sesama warga lain.
"Maka jelas salah kalau ada demo-demo itu, kami tidak pernah diajarkan demo. Kalau tidak setuju atau beda pendapat ya datang dan bicarakan baik-baik, kita tidak boleh dengki srei, kemiren dan ngurusi hak liyan," jelasnya.
Menurut Budi, justru sebagian besar masyarakat Samin menyukai kepemimpinan Ganjar Pranowo.
"Sejak dulu mau nyalon gubernur kami sudah mendukung karena beliau (Ganjar) orangnya dekat dengan rakyat dan mendengarkan kami, sering mengunjungi Sikep, maka kali ini pun kami ke sini menyampaikan dukungan," katanya.
Sementara, cagub Ganjar Pranowo berterimakasih atas kehadiran para Sedulur Sikep. Menurutnya ajaran budaya sopan santun dan saling mengormati warga Samin patut disebarluaskan pada masyarakat.
Baca Juga: Bukan Iqbaal Ramadhan, Vanesha Prescilla Mesra dengan Aktor Ini
"Saya akan agendakan membalas kunjungan ini ke Kudus. Kalau ke Blora di Klopoduwur saya sudah ke sana dan berbincang banyak, rupanya banyak hal yang berbeda dari realitas media dan saya terimakasih ini disampaikan," kata Ganjar. (Ambar Adi Winarso)