PDIP Ungkap Alasan Umumkan Capres Melalui Medsos

Dythia Novianty Suara.Com
Sabtu, 24 Februari 2018 | 07:51 WIB
PDIP Ungkap Alasan Umumkan Capres Melalui Medsos
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto beserta pengurus PDIP menyambangi Kantor The Wahid Institute, di Jakarta Pusat. [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menilai, partainya melakukan langkah terobosan mengumumkan calon presiden yang diusung pada pemilihan mendatang menggunakan media sosial dengan salah satu tujuannya menggaet pemilih milenial.

"Ketika PDI Perjuangan mengumumkan calon Presiden Jokowi pada tanggal 14 Maret 2014, terobosan sudah dilakukan dengan menggunakan media sosial," kata dia di Denpasar, Bali, Sabtu (24/2/2018).

Hal itu dikatakan Hasto, terkait dengan pernyataan Megawati yang mendukung Jokowi sebagai Capres tersebar melalui video yang dipublikasikan di akun Twitter resmi PDI Perjuangan. Pernyataan Megawati itu dikatakannya di sela-sela pelaksanaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) III PDI Perjuangan di Denpasar, Bali, Jumat (23/2).

Hasto mengatakan, generasi milenial menjadi inspirasi dan PDI Perjuangan menyadari bahwa telepon genggam dan medsos sudah menjadi bagian dari alat perjuangan guna menyampaikan wajah politik yang membangun peradaban.

Baca Juga: Gerindra Tak Keget PDIP Dukung Jokowi di Pilpres 2019

"Melihat pentingnya medsos tersebut, maka penetapan Presiden Jokowi sebagai calon presiden periode 2019-2024 pun dilakukan dengan cara-cara yang tidak jauh berbeda. Di sinilah cara dan kultur generasi milenial menjadi inspirasi," ujarnya.

Hasto mengatakan, konsistensi perhatian PDI Perjuangan terhadap para pemuda juga terlihat dari banyaknya kepala daerah dan wakil kepala daerah dari kalangan pemuda dari partai tersebut.

Dia mengatakan, tercatat ada 38 kepala daerah dan wakil kepala daerah di bawah usia 40 tahun saat menjabat.

"Ini menunjukkan proses kaderisasi kepemimpinan di PDI Perjuangan yang semakin baik," ujarnya.

Selain itu, Hasto menceritakan bahwa dalam penetapan calon presiden yang dilakukan secara spontan dan di luar perkiraan banyak orang.

Baca Juga: Survei Alvara: Pasangan Kuat Jokowi di Pilpres 2019 dari Militer

"Saya yakin Allah SWT dan doa rakyat Indonesia pasti temani perjuangan kita. Saya percaya ada Bung Karno bersama kita, dengan ini saya nyatakan calon presiden dari PDI Perjuangan adalah Joko Widodo", tukas Megawati Ketua Umum PDI Perjuangan. [Antara]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI