Gara-Gara Tak Ikut Upacara, Terungkap Bocah MR Disetrika Ibunya

Reza Gunadha Suara.Com
Jum'at, 23 Februari 2018 | 17:59 WIB
Gara-Gara Tak Ikut Upacara, Terungkap Bocah MR Disetrika Ibunya
MR (7), siswa SD di Kabupaten Garut, Jawa Barat, yang menjadi korban penganiayaan ibunya sendiri, NN (32). Ia disetrika sang ibu. [Facebook/Yuni Rusmini]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang ibu di Kabupaten Garut, Jawa Barat, berinisial NN (32) tega menganiaya buah hatinya sendiri, MR, yang masih berusia 7 tahun.

NN secara sengaja memanaskan setrika dan menempelkannya ke paha MR, hingga kulitnya melepuh.

Meski kakinya terluka karena disetrika, MR masih kuat ke sekolah pada Senin (19/2) awal pekan ini.  Namun, ketika di sekolah, MR tak mau mengikuti kegiatan upacara bendera.

Dari hal itulah, dewan guru sekolahnya mengetahui perihal penganiayaan NN kepada MR dan ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian.

Baca Juga: Polisi akan Tanya Pertanyaan yang Belum Dijawab Novel

Dewan guru sempat merekam pernyataan MR mengenai kekerasan yang dilakukan sang ibu, dan viral di media sosial, sehingga aparat kepolisian segera turun tangan.

"Kenapa tidak ikut Upacara nak?” tutur seorang guru  dalam video tersebut.

MR dalam video itu lantas menjawab, “Saya sakit bu.”

Sang guru lantas mencecar si anak mengenai sakit yang dideritanya. Ketika itulah, MR mengangkat celana sekolahnya untuk menunjukkan luka bekas disetrika NN.

“Astaghfirullah, ya Allah. Masih kuat sekolah kamu nak,” tutur si guru, kaget.

Baca Juga: 5 Rekor Sepak Bola yang Belum Tersentuh Messi - Ronaldo

Karena menanggap itu adalah kekerasan, dewan guru lantas melaporkan ke aparat kepolisian setempat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI