Partai Hanura Dinilai Terburu-buru Deklarasikan Wiranto Cawapres

Kamis, 22 Februari 2018 | 20:33 WIB
Partai Hanura Dinilai Terburu-buru Deklarasikan Wiranto Cawapres
Menkopolhukam Wiranto [suara.com/Ummi Hadyah Saleh]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Partai Hanura mendeklarasikan Wiranto sebagai bakal calon wakil presiden mendampingi Joko Widodo pada Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden RI 2019, Kamis (22/2/2018).

Wiranto kekinian menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Hanura, sekaligus Menteri Koordinator Bidang Politi Hukum dan Keamanan RI.

Namun, Direktur Eksekutif Rico Marbun mengatakan deklarasi tersebut belum memberikan dampak positif serta keuntungan bagi Partai Hanura.

"Menurut saya, belum ada keuntungan politiknya, baik itu Hanura ataupun Pak Wiranto. Bagaimana kalau ternyata menjelang setelah akhir 2018, suara Pak Jokowi di bawah 20 (persen) dan terus menurun. Kan rugi yang mau jadi cawapresnya. Dilihat saja dulu," ujar Rico di Restoran Bumbu Desa, Cikini, Jakarta, Kamis (22/2/2018).

Baca Juga: Kembali ke Indonesia, KPK Percayakan Keamanan Novel pada Polisi

Tak hanya itu, Rico menyarankan setiap partai yang ingin mendeklarasikan bakal cawapres lebih dulu menimbang elektabilitas bakal capres.

Ia lantas mengingatkan Partai Hanura untuk tidak tidak terburu-buru mendeklarasikan Wiranto sebagai bakal cawapres.

"Menurut saya, jangan terburu-buru mendeklasikan ’si A’ atau ’si B’ pun ’si C’. Deklarasikan saja jadi bakal capres siapa tahu bisa menang," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI