Suara.com - Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi Novel Baswedan kembali ke Indonesia setelah hampir 10 bulan menjalani perawatan di Singapura, Kamis (22/2/2018).
Menurut juru bicara KPK Febri Diansyah, Novel tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 11.00 WIB, dan keluar melalui pintu khusus loading dock bandara.
Suasana haru merebak ketika istri dan keluarga menyambut pendaratan Novel.
"Tadi tiba sekitar pukul 11 WIB dan langsung disambut keluarga," kata Febri di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan.
Baca Juga: Bentley Continental GT Terbaru Resmi Mengaspal, Dibanderol Rp8 M
Febri menuturkan, Novel pulang didampingi tim dokter dan tim kuasa hukumnya. Mereka langsung meluncur ke kantor KPK dan tiba sekitar pukul 12.00 WIB.
Novel dan rombongan disambut meriah oleh pegawai dan pemimpin KPK, serta aktivis antikorupsi. Mantan Ketua KPK Abraham Samad juga tampak menyambut kedatangan Novel.
Sebelumnya, KPK telah menyiapkan panggung yang cukup besar untuk mimbar apresiasi seni dan orasi politik menyambut kedatangan Novel.
Band flok Efek Rumah Kaca turut menyumbangkan sejumlah lagu bertemakan pemberantasan korupsi sebagai penyambutan Novel.
Untuk diketahui, Novel belum benar-benar pulih setelah menjadi korban teror penyiraman air keras tahun 2017.
Baca Juga: Disiram Air Keras, Novel Akui Tambah Semangat Basmi Korupsi
Kondisi mata kanan Novel sudah bisa melihat, tapi masih membutuhkan bantuan lensa. Sementara mata kiri tidak bisa melihat, karena masih menunggu operasi tahap kedua.
Namun, ada perkembangan yang cukup bagus karena selaput tipis pada mata kiri Novel sudah tumbuh secara merata. [Priscilla Trisna]