Suara.com - Pendiri FPI Rizieq Shihab hingga kini masih buron di Arab Saudi setelah menyandang status tersangka dalam kasus dugaan pornografi di media sosial.
Namun, beredar foto di media sosial yang menunjukkan sebuah tiket pesawat yang mencatumkan nama Mohamad/Rizieq Shyhab dengan tujuan Terminal 3, Bandara Internasional Soekarno Hatta, Tangerang, Banten pada 21 Februari 2018.
Dalam foto yang beredar, tiket itu keberangkatan penumpang itu menggunakan maskapai Saudi Arabian Airlines yang terjadwalkan pada 20 Februari di Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisari Besar Raden Prabowo Argo menanggapi perihal foto tiket dengan nama penumpang diduga Rizieq yang viral di medsos.
Baca Juga: FPI Benarkan Rizieq Beli Tiket Pesawat Pulang
Polisi belum mendapatkan informasi terkait kepulangan Rizieq ke Indonesia.
"Polri belum dapat informasi soal kepulangan dari Habib Rizieq ya," kata Argo saat dikonfirmasi, Jumat (16/2/2018).
Karena belum didapatkan informasi soal kepulangan Rizieq, Argo menganggap foto tiket pesawat itu cenderung sebagai berita bohong alias hoax.
"Ya (hoax), polisi belum ada (info) kepastian soal kepulangan (Rizieq)," kata Argo.
Meski belum diketahui kapan Rizieq bisa pulang, Argo memastikan Polda Metro Jaya akan melakukan persiapan pengamanan guna mengantisipasi apabila ada massa simpatisan yang hendak menyambut Rizieq saat tiba di Bandara Soetta.
Baca Juga: Rizieq Mau Pulang ke Indonesia, Mantan HTI Tak Mau Komentar
"Pulangnya aja kami belum tahu, belum jelas. Kami polisi siap saja ya," kata Argo.
Sebelumnya, Juru Bicara Persaudaraan Alumni 212 yang juga petinggi FPI, Habib Novel Bamukmin membenarkan foto e-ticket kepulangan Rizieq.
"Iya, itu tiket kepulangan Habib (Rizieq), Insya Allah pulang beliau," kata Novel kepada Suara.com
Menurut Novel mengenai foto e-ticket itu juga sudah dikoordinasikan kepada tim panitia penyambutan Rizieq.
Rizieq melarikan diri ke Arab Saudi setelah terjerat beberapa kasus pidana di kepolisian. Nama Rizieq juga sudah masuk dalam daftar pencarian orang.
Di Polda Metro Jaya, Rizieq bersama Firza Husein telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pornografi melalui situs baladacintarizieq.com.
Selain itu, Rizieq juga menjadi tersangka kasus dugaan penghinaan Pancasila dan pencemaran nama baik mantan Presiden Soekarno yang ditangani Polda Jawa Barat.