Suara.com - Pemerintah membagikan sebanyak 3850 sertifikat tanah secara gratis kepada masyarakat di Lapangan Makkatang Daeng Sibali, Takalar, Sulawesi Selatan, Kamis (15/2/2018).
Setifikat diserahkan secara simbolik oleh Presiden Joko Widodo didampingi oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Sofyan Djalil.
Sofyan Djalil mengatakan 3850 sertifikat tanah kali ini diberikan pada masyarakat di 6 daerah, yaitu Kabupaten Takalar, Bulukumba, Jeneponto, Bantaeng, Gowa dan Makassar.
"Dari Kabupaten Takalar ada 1500 orang Kabupaten Bantaeng 1000, Kabupaten Bulukumba 1000, Kabupaten Jeneponto 800, Kabupaten Gowa 650 orang, kota Makassar diwakili oleh 50 orang," kata Sofyan di Takalar, Sulawesi Selatan, Kamis (15/2/2018).
Baca Juga: Darmin: Sertifikat Tanah Bisa Bantu Tingkatkan Inklusi Keuangan
Penyerahan sertifikat tanah secara gratis ke masyarakat setidaknya ada dua manfaat. Pertama, yaitu untuk menghindari terjadinya konflik akibat sengketa tanah.
Kedua, supaya masyarakat dapat memanfaatkan sertifikat tersebut untuk keperluan jaminan peminjaman modal.
"Sertifikat tujuannya untuk memastikan hak hukum atas tanah. Kemudian untuk bisa digunakan untuk jaminan pinjaman di bank," ujar Sofyan.
Menurut Sofyan, sebelumnya pada tahun 2018, di Sulawesi Selatan sendiri, telah diserahkan 79000 sertifikat tanah. Untuk tahun 2018 ditargetkan 140000 sertifikat tanah diserahkan kepada masyarakat Sulawesi Selatan.
"Bagi yang belum bersertifikat Insya Allah kita akan keluar tahun ini, tahun depan tahun depannya lagi, suatu saat nanti, paling lambat tahun 2023 seluruh tanah telah bersertifikat," kata Sofyan.
Baca Juga: Pemerintah Terbitkan 1,2 juta Sertifikat Tanah di Jabar Tahun Ini