Suara.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan Pemerintah Provinsi Jakarta telah melakukan dialog dengan warga di bantaran Kali Ciliwung untuk melanjutkan proyek Sodetan Ciliwung.
"Kami sudah mulai, sudah kick off dialog dan sudah ada pembicaraan dengan teman-teman PU juga yang lahannya dimiliki oleh Pemprov, nggak ada masalah. Tinggal kami bicara sama warga untuk membantu kami untuk merelokasi masing-masing keluarga itu," ujar Sandi di Jakarta, Selasa (13/2/2018).
Pembangunan Sodetan sempat tertunda lantaran terkendala warga yang enggan merelakan tanahnya untuk dibangun program Sodetan Ciliwung.
Sandiaga menuturkan, warga yang rumahnya menduduki lahan Pemprov sudah merelakan tanahnya untuk dibuat proyek Sodetan Kali Ciliwung. Pemprov kata Sandiaga, akan berupaya menyediakan lahan yang berdekatan dengan lokasi yang rumah warga sebelumnya.
"Kami harus sediakan seperti ini pendekatannya sebetulnya. Hybrid housing (Rumah Susun Hibrid), dan itu yang sekarang kami lagi pacu bagaimana mereka dapat rumah tinggal di dekat tempat mereka sekarang," kata dia.
Lebih lanjut, Sandiaga menambahkan nantinya pembebasan lahan pribadi yang milik warga akan mendapatkan kompensasi dari Pemprov DKI.
"Pembebasan lahan milik privat kami sepakat kompensasinya yang dari privat bisa berikan subsidi silang pada masyarakat yang selama ini tinggal di lahan tersebut dan mereka akan dapat kompensasi," tandasnya .