Suara.com - Desi Huan wanita asal Kupang, Nusa Tenggara Timur, harus menerima kenyataan melihat salah satu putri kembarnya berumur empat bulan bernama Serafina Huan harus menderita tumor kulit dibagian wajahnya.
Adapun satu anak kembarnya atau adik dari Serafina bernama Rufina Huan lahir dalam kondisi normal.
Desi wanita berumur 38 tahun itu saat ditemui suara.com, sedang menggendong putrinya Serafina tersebut di gedung Rumah Singgah Rumah Sakit Ciptomangunkusumo, Jakarta Pusat, Senin (12/2/2018).
Desi menjelaskan awal melahirkan putri kembarnya di Rumah Sakit Umum Daera Johannes Kupang, dirinya tidak mengetahui bahwa Serafina memiliki tumor kulit di wajah.
Desi hanya mengetahui bahwa Serafina memiliki tanda lahir di bagian wajah ketika itu. Itu pun diketahui Desi dari dokter yang melahirkan Serafina di rumah sakit bahwa Serafina memiliki tanda lahir di wajah dan akan hilang ketika Serafina berumur 10 bulan.
"Ya, awalnya dokter kasih tahu itu (cuma tanda lahir) pasti hilang. Tapi makin besar lama kelamaan. Ini sudah empat bulan, umur anakku," kata Desi Rumah Sakit Ciptomangunkusumo, Jakarta Pusat, ditemui Suara.com, Senin (12/2/2018).
Desi sudah beberapa kali ke Rumah Sakit Johannes dan hanya mendapatkan obat dan diberikan salep untuk kulit. Namun ketika diperiksa kembali dirumah sakit, Serafina memiliki tumor kulit. Sehingga harus diambil tindakan operasi.
Namun, Rumah Sakit Umum Daerah Johannes belum dapat melakukan operasi. Sehingga, Desi mendapat rujukan untuk mendatangi Rumah Sakit Dharmais, Jakarta Barat.
Desi, melihat kondisi Serafina dengan penyakit di wajah semakin besar akhirnya membawa Serafina ke Jakarta, pada Minggu (11/2/2018) siang.
Desi datang ke Jakarta bersama sudaranya bernama Ina (30) dan Sinta (24). Desi mendapat biaya ke Jakarta dari kerabat - kerabat dekat maupun saudaranya yang berada di Kupang.