Suara.com - Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan dikukuhkan sebagai pendekar kehormatan Tapak Suci Putera Muhammadiyah.
Anies menjelaskan, dirinya akan mengambangkan bela diri di Jakarta, khusus pada Tapak Suci.
"Pencak silat ini unik. Di sini ada kekuatan, ada ketegasan, tapi juga ada kelembutan dan kehalusan," ujar Anies dalam kata sambutannya di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya, Jakarta Pusat, Minggu (11/2/2018).
"Di satu sisi, kekuatan tidak dimunculkan dengan cara-cara yang membuat intimidasi, tetapi kita tahu persis dengan seni bela diri ini, pertahanan ditunjukkan justru dengan cara-cara yang lembut, tapi kokoh," Anies menambahkan.
Baca Juga: Hattrick Sempurna Cristiano Ronaldo di Bernabeu
Anies berharap anggota Tapak Suci dapat mencerminkan karakter bangsa Indonesia, yakni memiliki ketegasan dan keberanian.
Namun, ia ingin keberanian yang ditunjukkan anggota Tapak Suci tidak memunculkan wajah yang menakutkan.
"Tapi muncul dalam wajah yang membuat suasana keteduhan. Keberanian beda dengan sikap yang menakutkan," pintanya.
Ia menjelaskan, bangsa Indonesia pernah mengalami berbagai macam cobaan.
Menurutnya, dengan karakter ketegasan dan keberanian yang dimiliki oleh masyarakat Jakarta dapat mencegah timbulnya permasalahan bangsa.
Baca Juga: Kecewa, Buya Syafii Sambangi Gereja St Lidwina yang Diserang
"Figur-figur di Indonesia yang bisa membawa karakter-karakter seperti itu, Insya Allah bisa membawahi kita, Indonesia terbebas dari segala macam masalah," tandasnya.