Suara.com - Beberapa pemukiman warga di Jakarta masih terendam banjir akibat curah hujan yang cukup tinggi sejak Senin (5/2/2018) kemarin.
Sejumlah posko pengungsian di Kelurahan Bidaracina dan Kampung Melayu, Jakarta Timur didirikan bagi warga yang rumahnya masih tergenang banjir kiriman dari pintu air Katulampa, Bogor, Jawa Barat.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono memyampaikan ada sebanyak 559 warga dari 50 Kepala Keluarga yang mengungsi di beberapa posko di Kelurahan Bidaracina, Jakarta Timur.
"Ada 559 jiwa dari 50 KK yang mengungsi di beberapa posko di Kelurahan Bidaracina," kata Argo, Selasa (6/2/2018).
Baca Juga: Banjir Jakarta, Anies Pastikan Penyedot Air Berfungsi Baik
Jumlah warga yang mengungsi di beberapa posko banjir di Kelurahan Kampung Melayu tercatat ada sebanyak 334 warga dari 122 KK.
Adapun rincian jumlah warga yang mengungsi di beberapa posko banjir di dua kelurahan di Jakarta Timur sebagai berikut:
Kelurahan Bidaracina:
1. Kantor Kelurahan Bidaracina : 32 KK 175 jiwa
2. Posko GOR Otista: 160 Jiwa
3. RPTRA Permata Intan: 15 jiwa
4. Gereja Antonius: 64 Jiwa
5. SDN 05 Bidaracina 10 KK 35 jiiwa
6. Puskesmas Bidaracina 3 : 4 KK , 20 jiwa
7. Gedung Sasana Krida Karang Taruna, RW 11 : 4 KK, 20 jiwa
8. Masjid Al Abror : 50 jiwa
Kelurahan Kampung Melayu :
Baca Juga: Ini Lokasi Banjir di Jakarta
1. Aula Masjid Ruhul Islam, RW 7 : 7 KK 29 jiwa.
2. Masjid Ittihadul Ikhwan, RW 8 : 37 KK 120 jiwa
3. Puskesmas Kampung Melayu, RW 5 : 30 KK 86 jiwa
4. SMPN 26, RW 5 : 36 KK 119 jiwa
5. Pos RW 7 : 12 Kepala Keluarga 30 Jiwa