Cerita Si Petualang Panti Pijat

Kamis, 01 Februari 2018 | 13:10 WIB
Cerita Si Petualang Panti Pijat
Ilustrasi penjara (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ada-ada saja si Abdillah ini. Supaya bisa masuk panti pijat gratis, selama ini dia ngakunya anggota polisi. Lelaki 36 tahun itu asal Cakung, Jakarta Timur.

Tiap kali masuk panti pijat, dia pakai seragam polisi. Supaya meyakinkan lagi, dia mengendarai mobil yang pakai plat mobil polisi 3403-07 -- belakangan ketahuan palsu.

Petualangannya berakhir di panti pijat Jalan Raya Kaliabang Nain, RT 1, RW 15, Kaliabang Tengah, Bekasi Utara. Rabu (31/1/2018), petugas keamanan panti curiga dengan gerak-geriknya.

"Akhirnya dia (petugas keamanan) melapor ke polsek (Bekasi Utara)," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Kamis (1/2/2018).

Polisi kemudian mengamankan Abdillah. Dia mengakui perbuatannya

"Biar dia bisa keluar masuk panti pijat itu," katanya.

"Pelaku telah menggunakan pakaian Dinas Polri serta atribut Polri sudah enam bulan lamanya," kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Bekasi Kota Komisaris Erna Ruswing.

Pekerjaan sehari-hari Abdillah yaitu pegawai perusahaan swasta. 

Polisi mengamankan barang bukti, di antaranya satu set pakaian dinas Polri, tiga buah sepatu dinas warna hitam, satu unit senjata air softgun, tiga sarung senjata, dan dua plat nomor dinas Polri.

Saat ini, Abdillah ditahan di Polsek Bekasi Utara.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI