Karena tak dibolehkan masuk, Zaki dan rekan-rekannya memutuskan kembali ke Puskesmas Melong Asih untuk menyampaikan laporan tersebut.
Keesokan harinya, Selasa (30/1), Zaki dan keempat rekannya kembali ke alamat rumah tersebut, dengan didampingi Ketua RT setempat.
Karena merasa curiga, akhirnya tim memaksa masuk ke dalam rumah. Tim Kesehatan mendapati dua orang yang sedang tidur, dengan ditutupi kain sarung.
Ketika mendapat kesempatan petugas membuka dan ditemukan dua kerangka manusia.
Baca Juga: Pemimpin Agung Iran Khamenei: AS Pindahkan ISIS ke Afghanistan
Kasatreskrim Polres Cimahi Ajun Komisaris Niko N Adiputra mengatakan, pihaknya baru mengetahui peristiwa menghebohkan tersebut setelah Zaki dkk melapor.
"Nah mereka kemudian melaporkan ke polsek dan kami datang ke lokasi. Ternyata memang benar ada mayat. Dua mayat," katanya.
Saat mendapat laporan, aparat Polsek Cimahi Selatan dan Tim Inafis Polres Cimahi langsung mendatangi rumah Neneng, guna memastikan informasi tersebut.
Berdasarkan hasil pengecekan sementara, kata dia, kondisi kedua mayat sudah berbentuk kerangka. Bahkan berdasarkan keterangan yang didapat, mayat tersebut telah disimpan sejak dua tahun lalu.
"Itu diduga sejak tahun 2016," katanya.
Baca Juga: Mahrez Kecele, Sudah Minta Dijual Malah Urung Dibeli Man City
Kekinian, Neneng dan seorang anaknya diamankan aparat kepolisian untuk dimintai keterangan lebih lanjut.