PDIP: Anies dan Sandi Sedang Panik

Selasa, 30 Januari 2018 | 17:01 WIB
PDIP: Anies dan Sandi Sedang Panik
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. [Suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Fraksi PDI Perjuangan di DPRD Jakarta menilai Gubernur Jakarta Anies Rasyid Baswedan dan Wakil Gubernur Sandiaga Salahuddin Uno sedang panik. Panik yang dimaksud Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono adalah terkait kebijakan yang sudah diambil Anies dan Sandiaga.

"Pak Anies dan Pak Sandi ini sedang panik. Kenapa panik? Karena memang dari beberapa kebijakan itu ternyata mendapatkan tanggapan dari masyarakat yang sangat negatif," ujar Gembong di Gedung DPRD Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (30/1/2018).

Gembong mencontohkan kebijakan Anies dan Sandiaga yang mendapat respons negatif di masyarakat. Salah satu contohnya, soal penataan Pedagang Kaki Lima di Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Anies mulai melakukan penataan Tanah Abang,  Jumat (22/12/2017). Pemerintah DKI menutup Jalan Jati Baru raya untuk kendaraan pribadi dan angkutan umum dari pukul 08.00 WIB sampai dengan 18.00 WIB. Kebijakan itu untuk memfasilitasi ratusan pedagang berjualan di jalan raya.

Baca Juga: Anies Minta Gerhana Bulan Dimanfaatkan Sebagai Bahan Pelajaran

"Itu koordinasi dengan stakeholders yang lain pasti tidak ada. Kenapa saya katakan pasti tidak ada? Terbukti bahwa Polda Metro Jaya memberikan rekomendasi seperti itu," kata dia.

"Nggak bisa membangun Jakarta dengan sendirian. Sehingga beliau betul-betul sangat panik saat ini. Kepanikan itu dilampiaskan dengan mencari kambing hitam tadi," tambah Gembong.

Gembong menyarankan Anies dan Sandiaga untuk melibatkan semua pihak sebelum mengambil keputusan dan kebijakan. Salah satunya dengan DPRD Jakarta.

"Sehingga suasana kita menjadi lebih kondusif, bagaimana kita berpikir jernih membangun Jakarta ke depan menjadi lebih baik," katanya.

Baca Juga: Anies Minta Persoalan PKL Tanah Abang Tak Dipolitisasi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI